Kerikil, kerakal, dan kerikil lagi. Inilah yang menyelimuti sepanjang tepian Pantai Tablanusu. Tidak ada hamparan pasir seperti tipikal pantai pada
Deru mesin pesawat terbang terdengar sayup-sayup. Bersiap lepas landas, membelah Danau Sentani yang mengundang takjub. Bukit-bukit hijau berbaris, cakrawala membentang.
Mobil sekelompok pelancong melaju di atas aspal yang menanjak dan meliuk-liuk. Kiri-kanannya pepohonan. Gemerisik daun-daun yang tersapu angin ditambah suara
Panel kayu berukir sepanjang kira-kira 3 meter itu menghiasi dinding ruang pertemuan di dalam kantor arsitek Yori Antar. Kayunya terlihat
“Thousands have lived without love, not one without water.” Dalam satu kalimat pendek, penyair WH Auden dengan bernas meringkas perihal
Seperti apa jika Kesultanan Melayu, Portugis, Belanda, Inggris, dan Tiongkok meninggalkan jejaknya di sebuah tempat? Malaka adalah jawabannya. Jakarta punya