Hati Warsono gundah, sudah 10 tahun ia mengabdi. Jika perusahaan itu kemudian dikelola pemilik baru, akankah atmosfernya tetap sama?
Kurangnya kesadaran terhadap etiket bermedia sosial dapat membangkitkan masalah sosial. Padahal, sebenarnya etiket berkomunikasi umum tetaplah berlaku.
“Show must go on”, banyak organisasi yang sekadar berusaha untuk survive sebisanya, berpikir kreatif, berusaha menangkap setiap celah kesempatan yang ada.
Kita dipaksa bekerja secara virtual. Untungnya, perkembangan teknologi sudah maju. Namun, alat-alat digital ternyata tidak menyelesaikan semua masalah.
Kondisi tidak menentu membuat banyak dari kita merasa pasrah dan diam menunggu. Dengan pola pikir agile, ketidakpastian ini sebenarnya bisa menjadi peluang.
Kita hanya berusaha bersih dari kuman, melakukan physical distancing dan bertahan dalam segala keterbatasan yang ada. Namun, sampai kapan?