Bila Anda ingin menghadirkan ruangan yang lebih kedap suara, baik dijadikan sebagai tempat istirahat, ruang kantor, atau teater pribadi di rumah, lakukan 5 langkah berikut ini agar angan-angan tersebut tercapai.
1. Gunakan gipsum
Agar ruangan Anda lebih kedap suara, partisi atau dinding ruangan Anda setidaknya memiliki nilai sound transmission class (STC) 50. Semakin besar nilai STC pada dinding, semakin besar pula tingkat kekedapan ruangan tersebut.
Untuk itu, gunakan gipsum tebal yang memiliki nilai STC minimal 50 sebagai partisi ruangan Anda. Bila ingin mendapatkan hasil lebih maksimal, pilihlah papan gipsum perforasi yang telah dilengkapi dengan lapisan tisu akustik.
2. Pasang permadani
Selain dinding, lantai memiliki andil besar terhadap kekedapan suara. Lantai yang keras dapat memantulkan suara dengan amat mudah. Oleh karena itu, agar ruangan Anda memiliki kekedapan suara yang baik, pasanglah permadani atau karpet tebal sebagai alas pada ruangan Anda.
Untuk hasil lebih memuaskan, lengkapi area bawah karpet atau permadani dengan bantalan khusus yang dijual di toko-toko perlengkapan bangunan.
3. Lengkapi dengan wol mineral
Penggunaan wol mineral juga efektif meredam suara pada ruangan. Agar ruangan Anda lebih kedap suara, lengkapi dinding-dinding dengan wol mineral tebal.
Namun, material berbahan serat ini memiliki efek mekanis yang dapat menyebabkan kulit terasa gatal atau tidak nyaman untuk sementara.
Oleh sebab itu, pelajari terlebih dahulu karakteristik wol mineral yang ingin dibeli, juga panduan yang ada pada kemasan. Selain itu, tanyakan terlebih dahulu kepada penjual tentang cara pemasangan dan perawatannya.
4. Aplikasikan lem peredam
Lem peredam atau senyawa visco elastic damping compound dapat diaplikasikan pada area dinding Anda, khususnya di antara lapisan dinding berbahan gipsum. Senyawa ini dapat membantu mengubah energi getaran atau suara menjadi energi termal sehingga ruangan menjadi kedap suara.
5. Manfaatkan furnitur
Selain dengan material-material khusus, kita juga bisa memanfaatkan furnitur atau perabot rumah tangga agar ruangan lebih kedap suara. Misalnya, memanfaatkan lemari atau rak buku yang ada di rumah.
Tutupi dinding ruangan dengan lemari yang dipenuhi buku-buku sebagai penghalang suara. Jendela dan lubang ventilasi juga harus dalam kondisi benar-benar rapat tanpa celah.