Selain tempat mengolah makanan dan mempersiapkan hidangan, dapur bisa dijadikan area bersantai sambil menikmati kudapan dan minuman hangat bersama keluarga.

Berikut ini, sejumlah hal yang perlu Anda perhatikan bila ingin memiliki ruang masak yang nyaman dan sehat, sekaligus membuat kita betah saat mengolah makanan.

Perhatikan konsep dan tata letak

Sebelum mulai membuat dapur, pastikan kita sudah memiliki konsep dan gambaran tentang layout atau tata letak ruangan ini. Pertimbangkan pula mengenai posisi kompor, wastafel, dan lemari penyimpanan atau kulkas, yang nantinya bakal berada di ruangan ini.

Ruang masak setidaknya dapat merepresentasikan gaya hidup Anda. Misalnya, jika gemar dengan suasana luar ruang, buatlah dapur dengan konsep ruang terbuka. Bentuknya cukup beragam, Anda tinggal menyesuaikannya, ada yang berbentuk huruf “L”, “U”, melengkung, atau minimalis.

Pilih bahan-bahan terbaik

Pilihlah bahan-bahan terbaik pada material dapur Anda. Umumnya bahan berkualitas relatif lebih tahan lama dan menarik. Misalnya, jika ingin menghadirkan konsep tradisional, pilihlah kayu jati atau kayu kuat lainnya sebagai bahan utama furnitur seperti meja, kursi, dan kabinet yang ada di dapur.

Menghadirkan nuansa kecokelatan pada ruang dapur dan melengkapinya dengan lampu gantung berbahan kayu atau rotan akan semakin mengentalkan kesan tradisional.

Sedangkan jika ingin menciptakan ruang masak dengan tampilan modern, pilihlah bahan-bahan terbuat dari keramik, granit, marmer, kaca, atau olahan kayu dengan desain modern. Pilihlah pula perabot dengan mayoritas terbuat dari stainless steel agar semakin tampak “wah”.

Bentuk dan warna furnitur dapur

Agar tidak terjadi “tabrakan” antara bentuk furnitur dan bentuk dapur atau antara furnitur dan furnitur, pilihlah lemari atau furnitur lainnya dengan bentuk sesuai area dapur. Pun terkait warna, gunakan kabinet, meja masak, lemari, dan ornamen pendukung lainnya yang memiliki warna selaras dengan warna tembok dan lantai dapur.

Penggunaan furnitur tanpa mempertimbangkan bentuk dan warna akan membuat konsep ruang masak menjadi buyar sehingga kurang berkesan. Untuk itu, Anda dapat memanfaatkan internet guna mendapatkan gambaran saat ingin melakukan mix and match furnitur atau perabot dapur.

Penyusunan alat masak dapur

Pemilihan dan penyusunan peralatan memasak juga harus dipertimbangkan. Hal ini penting karena selain memudahkan dalam proses memasak, pemilihan dan penyusunan alat masak juga turut berpengaruh terhadap kerapian dan kenyamanan saat kita beraktivitas di sini.

Susunlah peralatan yang sering digunakan, seperti sendok, garpu, piring, dan gelas pada lemari atau kabinet yang mudah dijangkau. Sementara itu, panci, wajan, dan peralatan memasak lainnya dapat disimpan atau ditumpuk rapi di tempat yang agak tersembunyi supaya tampak lebih rapi.

Sirkulasi udara dan pencahayaan

Sebagai area tempat memasak, umumnya dapur relatif lebih cepat panas dan pengap dibandingkan ruangan lainnya. Untuk itu, pastikan ruangan ini memiliki sirkulasi udara yang baik, misalnya dengan menghadirkan jendela yang besar dan penempatan pintu yang tepat.

Pencahayaan juga harus diperhitungkan agar sinar matahari dapat masuk ke dapur sehingga tingkat kelembapan dapat terjaga. Sinar matahari juga dapat membantu membunuh kuman dan menghilangkan jamur sehingga dapur menjadi lebih sehat.