Pencahayaan penting digunakan dalam ruangan. Terlebih lagi jika sebuah ruangan tidak memiliki jendela. Namun, bukan berarti Anda dapat boros menggunakan lampu untuk memenuhi kebutuhan cahaya di dalam ruangan. Menghemat listrik menjadi jargon yang telah digaungkan sejak lama demi terlaksananya hidup yang lebih ramah lingkungan.
Mulai menghemat listrik dari rumah dapat menjadi langkah permulaan yang berarti. Berikut ini terdapat beberapa tips menghemat listrik lewat pemakaian lampu.
Yang harus selalu diperhatikan adalah gunakan listrik secara proposional sesuai kebutuhan dan peruntukannya. Jangan biasakan menyalakan dan mematikan lampu berulang karena dapat menyebabkan sakelar korslet.
Selanjutnya, untuk penggunaan lampu, gunakan lampu CFL atau flourescent. Meski harganya mahal dibandingkan lampu lainnya, CFL dapat tahan lebih lama dan tentunya dapat lebih menghemat biaya kebutuhan listrik rumah Anda. Satu penggunaan lampu CFL setara dengan 6-10 lampu bola. Selain lebih tahan lama dan efisien, lampu terbaru jenis CFL dan LED telah dilengkapi teknologi yang mencegah terjadinya korsleting.
Bersihkan lampu secara rutin. Hal ini mungkin jarang dilakukan banyak orang. Lampu yang dipasang dalam jangka waktu lama biasanya akan cenderung meredup. Hal ini dikarenakan debu-debu yang menempel pada lampu sehingga pencahayaannya menjadi kurang optimal.
Meskipun begitu, daya yang dikeluarkan tetap sama sehingga menimbulkan pemborosan energi listrik. Jika setelah dibersihkan lampu masih juga redup, satu-satunya solusi adalah dengan mengganti lampu dengan yang baru. Ingat, tetap efisienkan penggunaan dengan daya yang dikeluarkan.
Hal penting lainnya adalah gunakan lampu berdaya besar pada ruangan yang luas dan memang membutuhkan pencahayaan lebih. Sementara jika kita menggunakan lampu berdaya kecil, pastikan peletakannya tepat agar tidak ada titik gelap pada ruang karena pencahayaan yang tidak merata. [*/ACH]
noted: Hemat Menggunakan Lampu