Sementara seorang seniman dapat membuat lukisan yang terinspirasi lanskap alam, ahli lanskap bisa membuat karya seni di taman. Tanaman menjadi obyek kreasinya. Dengan gagasan-gagasan segar, mereka membentuk beragam tanaman menjadi bentuk yang menarik.

Seni “memahat” tanaman ini disebut topiari. Tidak dengan pisau penatah, ahli lanskap—atau bahkan orang awam—melakukannya dengan gunting taman. Topiari merupakan praktik hortikultural memangkas tanaman menjadi bentuk yang beragam.

Kata topiari berasal dari bahasa Latin topiarus yang berarti tukang kebun yang mengolah lanskap. Seni ini sudah ada sejak zaman Romawi, tepatnya abad ke-16. Dahulu, bentuk yang biasa dibuat adalah yang berwujud geometri seperti bola, piramida, dan persegi. Saat ini, seni topiari bisa ditemukan di berbagai negara. Bentuknya pun makin beragam.

Salah satu seniman topiari yang terkenal adalah David Edwards. Selama lebih dari dua dekade terakhir, ia mengubah semak-semak menjadi “patung hidup” berbentuk kuda, kucing, dinosaurus, dan kelinci. Ia memanfaatkan tanaman jenis Lonicera nitida yang tumbuh dengan cepat.

Karya yang paling ia banggakan adalah dinosaurus jenis Triceratops setinggi 3,6 meter. Ia menghabiskan enam tahun utnuk menyelesaikannya. Uniknya, pada awalnya ternyata tanaman itu ingin dibentuknya seperti sapi. Di tengah proses pengerjaan, ia berubah pikiran. Menurutnya, dinosaurus akan menjadi karya yang lebih unik.

Tanaman yang biasa digunakan untuk topiari umumnya berkayu, memiliki daun kecil atau daun berbentuk jarum, berdaun padat dan lebat, serta tumbuh mengumpul. Di rumah pun Anda bisa membuat topiari sendiri. Tidak perlu yang bentuknya rumit, yang sederhana pun bisa mempercantik tampilan taman.

Untuk membuat topiari, pertama-tama siapkan tanamannya, misalnya beringin putih (Ficus benjamina) atau teh-tehan (Acalypha siamensis), bisa di dalam pot atau pekarangan. Rancang bentuk tanaman, jika perlu, buatlah sketsa sebagai panduan memangkas. Setelah itu, guntinglah daun sesuai dengan bentuk yang Anda inginkan. Mulailah menggunting dari sisi atas dan samping. Ketika melakukan pengguntingan, sesekali Anda harus mundur beberapa langkah untuk mengamati dan menilai bentuk topiari Anda. Membuat topiari adalah cara berkebun yang menyenangkan. Selain melatih kreativitas dan imajinasi Anda, rumah menjadi apik dan unik. [*/NOV]

noted: bentuk apik dengan topiari

foto: shutterstock