Film ini menandai tepat lima dekade kehadiran kisah ini. Ketika muncul pertama kali pada 1973, The Exorcist menjadi fenomena dan antara lain melontarkan Linda Blair ke puncak ketenaran sebagai sosok remaja yang dirasuk kuasa jahat.
The Exorcist bukan hanya mencatatkan sukses komersial, tetapi juga menjadi film horor pertama yang menjadi nomine film terbaik ajang bergengsi Academy Awards. Selepas itu, sejumlah film terkait, baik sekuel maupun prekuel, dibuat.
Baca juga: The Pope’s Exorcist, Sisi Lain Peperangan Melawan Kuasa Jahat
The Exorcist: Believer menjadi rilisan terbaru dalam semesta The Exorcist. Meski tidak berhubungan langsung dengan kejadian pada film keluaran 1973 tersebut, sejumlah pertalian dapat dilacak pada film garapan sutradara David Gordon Green ini.
Dikisahkan, setelah kehilangan isterinya dalam sebuah gempa bumi di Haiti, Victor Fielding (Leslie Odom Jr) menjadi orang tua tunggal untuk membesarkan anak semata wayang mereka, Angela (Lidya Jewett), yang kini beranjak remaja.
Suatu kali, Angela meminta izin untuk berkunjung ke teman temannya, Katherine (Olivia O’Neill) selepas sekolah. Namun, hingga malam ia tak kunjung pulang. Ternyata, kedua remaja tersebut tidak diketahui keberadaannya.
Setelah mencari kian kemari tanpa hasil, Angela dan Katherine ditemukan di sebuah peternakan yang berlokasi cukup jauh dari tempat mereka diduga menghilang. Meski lega anaknya ditemukan, Victor justru mulai menghadapi sejumlah hal janggal yang diduga berhubungan dengan kuasa jahat.
Kebersamaan
Terdapat sejumlah kemiripan cerita antara film edisi 1973 dengan yang terbaru. Keduanya sama-sama berkisah tentang orang tua tunggal dengan trauma keluarga yang harus membesarkan anak remaja. Bedanya, jika di film pertama orang tuanya adalah ibu, kali ini beralih pada ayah.
Baca juga: The Nun II, Lanjutan Teror Sosok Bengis Nan Jahat
Seperti diutarakan Jennifer Nettles, pemeran ibu Katherine, The Exorcist: Believer merupakan penghormatan pada film terdahulu dengan memasukkan sejumlah hal pada kisah orisinal. Namun, film ini juga menghadirkan sejumlah hal baru yang menyegarkan.
Sesuai judulnya, film ini juga menggali konflik tentang orang yang mengalami krisis iman dan menguji keyakinannya ketika berhadapan dengan fenomena superantural. Yang menarik, The Exorcist: Believer lebih menggemakan narasi kebersamaan ketimbang mengacu pada keyakinan tertentu.
Sutradara Green mengatakan, jika film terdahulu terutama mengacu pada sudut pandang Katolik, The Exorcist: Believer mencoba menghadirkan sudut pandang dari berbagai keyakinan. “Ini merupakan peluang untuk mengambil perspektif berbeda-beda dari beragam keyakinan,” tutur Green.
Dari kacamata ini, kerasukan dianggap sebagai fenomena lintas keyakinan. Masing-masing keyakinan memiliki caranya tersendiri. Alih-alih menampilkan salah satu keyakinan lebih superior, pesan yang ingin disampaikan oleh film ini adalah tentang kebersamaan—bagaimana orang-orang dari latar belakang keyakinan yang berbeda bisa bergandengan tangan untuk melawan kuasa jahat yang tak terlihat.
Anda dapat berharap menyaksikan fenomena kerasukan sebagaimana layaknya pada film-film bertema sejenis. Namun, The Exorcist: Believer memberikan porsi yang cukup banyak untuk latar belakang cerita, sehingga terkesan lambat dan bertele-tele. “Aksi” pengusiran kuasa jahat juga tidak terlalu banyak ditampilkan. Penulis cerita tampaknya lebih mementingkan pesan utama tentang kebersamaa ketimbang kehebohan peperangan melawan kekuatan supernatural.
Secara keseluruhan, The Exorcist: Believer menjadi film menarik untuk ditonton, terlepas dari keyakinan atas fenomena supernatural yang ditampilkan. Film ini sudah dapat disaksikan di layar bioskop Tanah Air.
Jenis Film:
Horor
Sutradara:
David Gordon Green
Skenario:
Peter Sattler, David Gordon Green
Produser:
Jason Blum, David Robinson, James G Robinson
Pemeran:
Leslie Odom Jr, Ellen Burstyn, Jennifer Nettles, Lidya Jewett, Olivia O Neill Ann Dowd, Raphael Sbarge, Antoni Corone, EJ Bonilla, Danny McCarthy
Durasi:
111 Menit
Rilisan:
AS
Tayang perdana:
4 Oktober 2023
Review overview
Summary
8The Exorcist: Believer berkisah tentang seorang ayah yang kehilangan anak perempuan, kemudian menemukannya di bawah pengaruh kuasa jahat.
