Suatu pagi di sebuah desa di Cianjur, Jawa Barat, Gogo si ayam pelung sudah bersiap untuk mengeluarkan suara kokok.
“Tolooong...tolong aku! Aku berjanji tidak akan jadi dugong yang jahat lagi. Maafkan aku kawan-kawan!” ungkap Awlas.
“Aku ingin bisa terbang seperti teman-temanku yang lain Tuan Papai. Tapi, aku terlalu takut untuk terbang,” jawab Tutut.
Semua barang yang akan dijual ditata rapi dan mudah dijangkau pengunjung. “Garage Sale, Dari Kesayangan Untuk Tersayang”, begitu judul acara itu.
Sekarang, Momo sadar, semua makhluk diciptakan Tuhan dengan indah dan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Aku, adik Siska, kakak Julian, mama, dan papa juga gowes pada hari Minggu. Papa bilang, kami akan berkumpul di Tugu menunggu rombongan lain.