Asma berisiko untuk kambuh di mana saja. Oleh karena itu, penyandangnya harus mengetahui cara mencegah agar asma tidak kambuh lagi. Ya, asma tidak bisa disembuhkan, hanya bisa dikendalikan gejalanya.
Asma adalah sebuah kondisi kesehatan saat saluran udara tubuh menyempit dan membengkak. Kondisi ini juga membuat produksi lendir berlebih yang menyebabnkan penderitanya menjadi sulit bernapas.
Penyakit ini bukan berasal dari faktor umur. Banyak orang menyebut kalau asma adalah faktor genetik. Walaupun demikian, ada beberapa tips agar asma tidak kambuh lagi atau setidaknya mencegahnya untuk tidak kambuh.
Cegah asma kambuh
1. Ketahui pemicunya
Jika sudah divonis mengidap asma, penting agar kamu mengetahui pemicu utama serangan asma. Ini menjadi langkah awal untuk mencegahnya. Ada banyak penyebab asma bisa kambuh kembali, tetapi yang umum adalah sebagai berikut.
- Debu, bulu binatang, rumput, atau serbuk sari dari bunga
- Alergi pada makanan tertentu
- Asap rokok
- Perubahan cuaca yang ekstrem
- Paparan zat kimia
- Tertawa terlalu kencang atau menangis terlalu keras
- Alergi terhadap obat tertentu
- Riwayat penyakit lain
- Stres atau cemas berlebih
- Olahraga terlalu keras
Dari sini bisa diketahui jenis asma yang kamu derita.
2. Selalu membawa obat
Agar asma tidak kambuh, ada baiknya selalu membawa obat yang mampu meredakan gejalanya ke mana pun kamu pergi. Setidaknya inhales yang menjadi andalan untuk mengurangi gejala selalu dibawa.
Jika bentuknya obat minum, selalu tempatkan obatnya di lokasi yang gampang diraih atau dicari. Hal ini agar pengobatan bisa diraih secara cepat.
3. Pakai pelembab udara
AC juga bisa memicu kambuhnya gejala asma bagi beberapa orang. Angin yang keluar dari AC cenderung dingin dan kering, sehingga bisa membuat saluran napas teriritasi. Ini juga bisa memicu produksi lendir dalam tubuh bertambah.
Oleh karena itu, untuk mencegah asma kambuh lagi, pertimbangkan untuk selalu menggunakan humidifier atau pelembab udara. Jika sudah memiliki, sebaiknya rutin dibersihkan karena alat ini bisa menampung kuman dan jamur.
4. Olahraga rutin, tapi tidak berlebihan
Penderita asma juga tetap disarankan berolahraga. Namun, intensitasnya harus sesuai. Olahraga yang tepat untuk penderita asma antara lain berenang, jalan kaki, yoga, atau bersepeda santai. Untuk bersepeda, jika ragu dilakukan di luar ruangan, kamu bisa memilih sepeda statis di rumah. Keuntungannya, kamu bisa bersepeda tanpa terpapar polusi.
Sementara itu, olahraga yang tidak disarankan bagi penderita asma adalah sepak bola, bola basket, lari maraton, atau ice skating. Olahraga tadi membutuhkan kinerja paru-paru yang lebih tinggi.
5. Hindari polusi udara
Seperti diketahui, tingkat polusi udara di kota sangatlah tinggi. Bagi para pekerja di perkotaan agar asma tidak kambuh, solusinya adalah menghindari polusi. Salah satu caranya dengan menggunakan masker. Gunakanlah masker ini saat mengendarai sepeda motor atau menggunakan transportasi umum.
Gunakanlah masker yang tepat agar polusi bisa tersaring. Jika ingin berolahraga dan memakai masker, sebaiknya pilih olahraga yang santai seperti jalan kaki. Hal ini agar asupan oksigen tetap bisa masuk dan kerja paru-paru tidak tertekan. Selain menghalau polusi, masker membantu menekan angka penularan Covid-19.
Baca juga :
- Hati-hati, Kelebihan Garam Picu Penyakit Jantung dan StrokeÂ
- Ritme Sirkadian, Mengenali Jadwal Kerja Organ Tubuh
6. Mengatur pola makan
Asma juga sering kambuh bagi penderita maag atau GERD. Bila punya sejarah asam lambung naik tinggi, sebaiknya kamu mengatur pola makan.
Cobalah untuk mengurangi asupan lemak dan segala hal yang digoreng. Begitu juga makanan dengan tingkat asam dan pedas yang tinggi. Perbanyaklah buah dan sayuran.
7. Bersihkan rumah secara rutin
Tanpa disadari, rumah pun menjadi sarang penyebab kambuhnya asma. Oleh karena itu, rutinlah untuk membersihkan. Kasur, guling, dan bantal serta selimut harus menjadi prioritas. Di situlah tungau bertumbuh.
Ini sangat berbahaya jika terhirup penderita asma saat tidur. Cobalah untuk rutin menyedotnya. Jika memungkinkan gunakan vakum dengan filter HEPA untuk menghilangkan semua polutan udara kecil. Rumah bersih, asma tidak kambuh lagi.
8. Kelolalah emosi dan stres
Sebisa mungkin, hindarilah stres berlebih. Terkadang orang yang menderita asma justru mengalami stres dan frustasi karena tahu penyakit ini tidak bisa sembuh. Oleh karena itu, cobalah untuk menghalaunya dengan berlatih pernapasan dan mengontrol emosi.
Jika tidak bisa melakukannya sendiri, kamu bisa menghubungi konselor atau psikolog untuk membantu mengontrol emosimu. Beberapa hal lain yang bisa dilakukan adalah berlatih meditasi, melukis, atau menulis.