Jika Anda berpikir menjadi karyawan yang sempurna ditempuh dengan cara selalu menaati waktu kerja, selalu mengecek surel, dan tidak pernah mengambil cuti, itu salah. Faktanya, orang yang sukses justru orang yang tahu kapan harus berhenti bekerja, mengambil cuti, dan beristirahat.
Berikut ini beberapa salah kaprah yang dilakukan berdasarkan artikel di Huffington Post. Yang paling sering dilakukan adalah datang lebih pagi. Beberapa orang masih beranggapan bahwa dengan datang lebih pagi akan mendapat nilai lebih di mata atasan. Padahal, hal tersebut tidaklah menjadi ukuran. Datang lebih pagi tidak selalu menunjukkan produktivitas Anda lebih tinggi daripada orang yang datang lebih siang. Lamanya waktu kerja tidak akan berarti jika produktivitas tetap tidak mampu melebihi orang lain.
Cobalah untuk lebih santai sesaat sampai di kantor. Janganlah membuka surel terlebih dulu. Santai sejenak untuk menghela napas dan nikmati teh hangat di pagi hari untuk menjernihkan pikiran. Jangan pernah terpikir untuk membuka surel sebagai kegiatan pertama kali saat sampai di kantor. Dengan membuka surel sebagai kegiatan pembuka, seorang pakar manajemen mengatakan, hal itu malah akan menambah tinggi level stres Anda. Sebaiknya, cobalah untuk mengerjakan hal yang menuntut fokus terlebih dulu sebelum membalas surel.
Duduk terlalu lama memang nyaman dibandingkan berdiri terlalu lama. Sayangnya, hal tersebut tidak baik untuk kesehatan. Hal tersebut justru bisa meningkatkan stres dan membuat buntu kreativitas. Studi dari Olin Business School di Universitas Washington menunjukkan, berdiri saat melakukan diskusi dalam sebuah proyek akan membuat Anda lebih kreatif, antusias, dan membuat seseorang tertarik. Cara ini juga membuat orang yakin akan apa yang Anda katakan.
Seorang penulis dan asisten profesor di Universitas Washington, AS, mengatakan, dengan berdiri saat bekerja akan membuat Anda lebih leluasa berekspresi dan bergerak lebih banyak. Secara fisik, Anda terlihat lebih aktif dan tubuh menjadi lebih ringan. [*/VTO]
foto: shutterstock
