Bersepeda atau gowes menjadi olahraga yang makin diminati banyak orang saat pandemi ini. Sebelum wabah pun, gowes telah menjadi gaya hidup bagi segala lapisan masyarakat, termasuk kaum urban.

Di mana-mana kini dengan mudah dapat dijumpai anak-anak hingga orang dewasa sedang gowes. Kebutuhan hidup sehat sembari mengisi waktu selama bekerja atau bersekolah dari rumah kian menggaungkan tren untuk gowes.

Manfaat kesehatan sudah bisa dirasakan pada kayuhan pertama. Saat kaki bergerak, kedua tangan tetap mengendalikan kemudi. Gerakan ini dapat melatih keterampilan koordinasi tubuh.

Bersepeda juga dapat memengaruhi kinerja jantung. Kebugaran kardiovaskular atau kesehatan pembuluh darah dan jantung meningkat, sedangkan risiko penyakit jantung koroner menurun. Selain itu, otot-otot bagian bawah tubuh seperti betis dan paha akan lebih terbentuk dan kencang.

Baca juga : 

Beragam pengaruh positif akan lebih optimal jika diimbangi dengan konsistensi dan sikap disiplin. Tidak semata-mata urusan waktu atau durasi bersepeda, tetapi juga pemahaman mengenai perlengkapan yang perlu disiapkan, termasuk perihal alas kaki. Berharap ingin menuai manfaat, keliru memilih alas kaki justru bisa mendatangkan celaka.

Kebutuhan

Memilih sepatu untuk gowes perlu disesuaikan dengan kebutuhan karena model yang tersedia di pasar beraneka ragam, mulai dari kasual (menyerupai sepatu kets) hingga model balap. Meski berbeda jenis, mayoritas sepatu tetap memiliki persamaan, yakni sol yang kaku dan cleats (kaitan) untuk clipless pedal (tempat sepatu terkait ke sepeda). Sol yang kaku berguna untuk menyalurkan tekanan dengan konstan ke pedal.

Leher sepatu

Selain model, bentuk leher sepatu juga beragam. Ada yang penuh, setengah (mid), hingga tanpa leher. Kamu dianjurkan memilih sepatu tanpa leher agar kaki tidak terganggu saat mengayuh pedal.

Namun, pilihan bisa berbeda jika kamu sering melewati medan yang menanjak. Sepatu dengan leher lebih tinggi dapat menjadi “teman” petualangan yang nyaman. Apabila ingin bersepeda gunung, hindari penggunaan sepatu dengan tapak lebar karena dapat mengakibatkan posisi kaki tidak leluasa bergerak.

Bobot dan tali

Bobot sepatu sangat menunjang pergerakan kamu saat bersepeda. Pilihlah sepatu yang relatif lebih ringan. Jangan abaikan aspek lainnya seperti pemilihan sepatu bertali. Jenis ini dinilai memiliki kekuatan lebih baik. Gerak kaki menjadi lebih aman.[*]