Wawancara kerja merupakan salah satu momen penentu apakah Anda akan diterima di sebuah perusahaan atau tidak. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda memanfaatkan momen ini dengan matang. Berikut ini beberapa hal yang bisa disiapkan sebelum melakukan wawancara kerja.
Hal pertama yaitu persiapkan surat pengantar dan resume yang baik. Wawancara memang bertujuan untuk mengenal lebih dalam calon karyawan. Namun, pihak pemberi pekerjaan akan melihat terlebih dulu surat pengantar dan resume yang Anda kirimkan.
Di sini kemampuan menulis bahasa Indonesia dengan baik sangat dibutuhkan. Jika melamar suatu lowongan dengan tata bahasa yang berantakan, perusahaan akan menilai Anda sosok yang kurang serius. Oleh sebab itu, pastikan Anda menulis surat pengantar yang rapi dan formal.
Hal serupa juga berlaku untuk resume. Selain ditulis dengan tata bahasa yang formal, pastikan Anda menonjolkan kelebihan diri di resume. Apalagi jika kelebihan tersebut sangat berhubungan dengan lowongan pekerjaan yang ditawarkan.
Hal kedua yaitu siapkan diri. Ketika menerima panggilan untuk wawancara kerja, segera siapkan diri Anda. Selain mencari tahu informasi seputar perusahaan, Anda wajib berpakaian rapi. Beberapa perusahaan yang bergerak di bidang kreatif memang tak mewajibkan karyawannya berpakaian formal. Namun, khusus wawancara kerja, Anda wajib menggunakan setelan pakaian kerja yang formal.
Dengan berpakaian rapi dan formal, Anda menunjukkan itikad baik kepada perusahaan yang telah mengundang untuk wawancara kerja. Selain itu, berpakaian rapi bisa menunjukkan Anda orang yang percaya diri dan siap bekerja dengan serius.
Hal ketiga yaitu bersikap sopan. Setelah berpakaian dengan rapi dan formal, saatnya Anda menunjukkan tata krama dan bahasa tubuh yang tepat. Segala tindakan Anda di ruang wawancara kerja akan dinilai, mulai cara memasuki ruang wawancara, jabat tangan, hingga memperkenalkan diri. Di sini, Anda sebaiknya sebisa mungkin berperilaku yang wajar. Usahakan jangan terlalu tegang, tetapi jangan terlalu santai juga. Berikan kesan bahwa Anda orang yang percaya diri, tetapi tetap sopan.
Ketika mulai sesi tanya jawab, pastikan apa yang Anda tulis sesuai dengan yang diucapkan. Misalnya, ketika menulis di resume pernah menjabat sebagai ketua organisasi kampus, pastikan Anda menjelaskan dengan baik jobdesk-nya saat itu. [INO]
foto: shuttertock
npted: mau wawancara kerja, simak 3 hal ini
