Ketidakseimbangan hormon terjadi biasanya karena minimnya aktivitas fisik, pola makan tidak sehat, dan gaya hidup buruk lainnya. Tidak hanya melemahkan daya tahan tubuh, tetapi membuat tubuh lebih rentan terhadap sejumlah penyakit. Sayangnya, ketidakseimbangan hormon ini kerap kali disepelekan.
Padahal, gangguan hormonal ini dapat membuat aktivitas seseorang terhambat atau tidak maksimal. Cirinya bisa dikenali dari gejala, seperti tubuh mudah lelah dan lemas, insomnia atau kesulitan tidur, tubuh cenderung gemuk, mudah mengalami depresi, dan rentan osteoporosis.
Solusinya tentu dengan mengubah gaya hidup agar menjadi lebih sehat. Rutin berolahraga, istirahat cukup, mengelola stres, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan menjauhi rokok serta alkohol adalah gaya hidup yang perlu dijalankan. Selain itu, keseimbangan hormon dapat ditunjang dari segi bahan makanan.
Ada sejumlah bahan makanan yang baik untuk keseimbangan hormon yang harus kamu ketahui.
1. Kacang-kacangan
Termasuk di dalamnya adalah kacang kedelai dan kacang tanah. Mayoritas jenis kacang dikenal kaya akan beta-sitosterol yang baik untuk kesehatan jantung, protein, dan serat. Riset dari University of Illinois, Amerika Serikat, mengungkapkan, protein dalam kacang kedelai juga dapat membantu mendukung sistem metabolisme tubuh dan membantu mengontrol berat badan. Konsumsinya bisa dalam porsi satu genggam kacang-kacangan beberapa kali dalam seminggu.
2. Kayu manis
Kayu manis dikenal sebagai salah satu bumbu rempah dalam masakan dan terkadang dicampurkan ke dalam minuman. Kayu manis kerap digunakan untuk membuat kolak agar beraroma lebih lezat dan untuk menambah sensasi hangat. Kayu manis dalam gulungan kecil atau dalam bentuk bubuk juga bisa dimasukkan pada minuman seperti cokelat atau kopi.
Menurut riset yang dipublikasikan dalam jurnal Diabetes Care, kayu manis dapat membantu menyeimbangkan kinerja hormon insulin. Hormon insulin yang diproduksi pankreas inilah yang membantu mengatur keseimbangan kadar gula dalam darah.
3. Alpukat
Seperti jenis kacang-kacangan, alpukat juga kaya akan beta-sitosterol. Alpukat dapat membantu menurunkan risiko perdarahan akibat latihan atau olahraga yang berlebihan. Konsumsi alpukat juga dikenal dapat mendukung keseimbangan hormon kortisol.
4. Kunyit
Selama ini, kunyit lebih dikenal sebagai bumbu dapur. Namun, jangan lupakan kandungan bermanfaat di dalamnya. Kunyit yang juga kaya akan antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi risiko perdarahan dan penyebaran luka, selain membantu menyeimbangkan hormon-hormon dalam tubuh.
5. Jahe
Soal manfaat jahe untuk membantu kesehatan tubuh tidak perlu diragukan lagi. Meskipun lebih dikenal sebagai bumbu masakan dan bahan minuman yang dapat membantu menghangatkan tubuh, jahe ternyata mempunyai kandungan antioksidan yang tinggi. Seperti kunyit, konsumsi jahe juga dapat membantu menyeimbangkan hormon tubuh dan dapat membantu proses pemulihan tubuh dari sakit.
Baca Juga: Mencintai Indonesia Lewat Cita Rasa
6. Sayuran
Brokoli, kubis/kol, dan kembang kol adalah jenis-jenis sayuran yang kaya akan kandungan fitonutrien. Kandungan bahan makanan ini dikenal dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker dan tumor sekaligus membantu menyeimbangkan hormon-hormon dalam tubuh.
Nah, sekarang kamu sudah tahu bahan makanan yang baik untuk keseimbangan hormon. Jadi, ayo konsumsi bahan makanan ini agar hidupmu lebih sehat.