Satu tahun yang lalu, karakter komik Si Juki hadir dalam proyek NFT dengan nama Jukiverse. Ketika dirilis, proyek yang memiliki tajuk “Lost in Jukiverse” ini diserap oleh berbagai kalangan yang mengoleksi gambar profil Si Juki dengan berbagai traits dan rarity.
Kini, proyek tersebut berada dalam tahapan untuk mewujudkan roadmap yang mereka sampaikan ketika merilis koleksi. Salah satu bagian dari pemenuhan roadmap, sekaligus dalam rangka memeringati satu tahun rilisan, Jukiverse mengadakan sejumlah acara.
“Setelah satu tahun, kami berharap rangkaian acara ini bisa memperkuat kehadiran Jukiverse,” ujar kreator Si Juki, Faza Meonk.
Bekerja sama dengan RRQ dan NFTOne.io, Jukiverse mengadakan pameran NFT yang akan berlangsung dari tanggal 10 hingga 23 Juni 2023 di NFTOne Gallery, Citiwalk Sudirman, Jakarta. Melalui pameran ini, pengunjung bisa melihat koleksi NFT yang dirilis dalam “Lost in Jukiverse”.
Pameran ini juga memberi wadah bagi kreator Indonesia untuk turut dipamerkan karyanya melalui kompetisi seni digital. Karya partisipan terpilih juga akan dipamerkan dalam galeri yang sama.
“Kompetisi ini bisa memberi jalan pengembangan kami selanjutnya dengan terhubung dengan para kreator yang merupakan sumber daya di masa yang akan datang,” kata Rio Indiratama, Project Lead and Community Manager Jukiverse NFT.
Selain pameran, Jukiverse juga mengadakan kompetisi gim Mobile Legend yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 11 Juni 2023. Pemenang kompetisi tersebut akan mendapatkan kesempatan untuk bermain (fun match) dengan RRQ Tuturu dan pemain-pemain profesional.
“Acara ini bisa menjadi langkah awal untuk saling mengenal antar komunitas,” tambah Nurul Fikri, Head of Web3 Project RRQ. “Dari komunitas gamers, seni digital, bisa merambah ke khalayak luas.”
Berbagai acara yang dihelat ini pada akhirnya diharapkan bisa terus mengembangkan ekosistem NFT. Salah satunya adalah dengan masuknya pengguna baru dari berbagai komunitas lain yang akan berujung pada munculnya kreasi-kreasi dan kreator baru.
