Diabetesi sering kali dianggap tidak bisa menikmati hidup. Pasalnya, mereka tidak bisa makan makanan yang mengandung banyak gula karena harus menjaga gula darahnya berada di level normal. Oleh karena itu, diabetesi harus menghindari camilan.
Pemikiran tersebut keliru. Diabetesi sebenarnya tetap bisa mengonsumsi camilan di sela jadwal makan utama. Mengemil sebaiknya dilakukan saat perut mulai lapar. Kegiatan ini berguna agar kadar gula darah penderita tidak turun. Nah, khusus diabetesi tidak semua camilan bisa dikonsumsi. Mereka harus mengonsumsi camilan yang sama seperti makanan sungguhan yang mengandung lemak, serat, karbohidrat, dan protein.
Biskuit gandum
Gandum dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan kolesterol. Selain itu, camilan dari gandum dapat mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Namun, kendala yang sering dialami adalah keengganan orang untuk mengonsumsinya karena tidak ada rasa dan tidak terbiasa. Untuk menambah rasa, coba tambahkan seperempat cup selai anggur agar rasanya sdikit manis.
Buah segar
Buah mengandung nutrisi dan serat yang sangat penting untuk tubuh. Namun, penderita diabetes tetap harus diperhatikan karena buah mengandung gula alami. Buah yang baik bagi diabetesi adalah berries, melon, pisang, dan apel. Tentu saja dengan kadar yang dibatasi. Bisa juga ditambahkan seperempat irisan keju karena proteinnya bisa berfungsi menstabilkan gula darah dan memberi kalsium.
Serat dan mineral alami
Serat sangat baik untuk menurunkan kolesterol. Serat banyak ditemukan dalam sayuran seperti tomat, black bean, paprika hijau, dan alpukat. Boleh juga menambahkan irisan brokoli, wortel, seledri, dan sayuran lainnya untuk mendapatkan ekstra mineral.
Yoghurt
Mirip dengan keju, yoghurt sangat baik untuk menstabilkan gula darah dan memberikan ekstra kalsium. [*/VTO]
foto: shutterstock