Banyak orang yang ingin menjadi kaya. Namun, tidak sedikit yang gagal menjadi benar-benar kaya. Ada yang menyebutkan, rahasia menjadi kaya sebenarnya sederhana: seseorang harus mengubah pola pikirnya. Dengan pola pikir seperti orang kaya, Anda pun bisa menjadi lebih kaya dibandingkan sebelumnya. Berikut ini adalah beberapa pola pikir yang diubah agar menjadi kaya.

Pertama, rajin menabung tidak lantas membuat orang menjadi kaya. Namun, memanfaatkan modal dana yang dimiliki untuk mendapatkan uang lebih banyak lagi akan membuat seseorang kaya. Istilah mudahnya, putarlah dana yang Anda miliki untuk berinvestasi atau membuka usaha. Keuntungan dari aktivitas ini dapat meningkatkan jumlah uang Anda.

Kedua, menganggap masalah atau hambatan sebagai beban. Jika Anda ingin menjadi orang kaya, hindari melihat masalah sebagai alasan untuk menghentikan usaha. Sebaliknya, pandanglah masalah sebagai latihan untuk menghadapi masalah yang lebih besar. Anggaplah masalah sebagai tantangan yang harus dipecahkan. Lihatlah segala sesuatu dari sisi positif, jadi cobalah melihat peluang di balik masalah.

Ketiga, memilih impian yang realistis dan mudah diwujudkan. Ini perlu diubah. Apabila Anda ingin menjadi kaya, jangan ragu berpikir bombastis. Hindari sikap pesimistis atau memasang target terlalu rendah dan terlalu mudah dicapai. Orang kaya adalah sosok yang berani berpikir jauh ke depan dan memasang target tinggi dengan mengerahkan segala daya upaya untuk mencapainya. Hal inilah yang membuat orang yang ingin kaya terus mengasah diri agar menjadi kreatif dan inovatif.

Keempat, menghindari egoisme karena egoisme adalah sesuatu yang buruk. Egoisme memang memiliki sisi negatif karena terlalu mementingkan diri sendiri. Namun, arahkan sikap egosime ke arah yang positif. Misalnya, “egois” untuk mengasah kemampuan diri sendiri, “egois” karena ingin mengerjakan segala sesuatu yang terbaik, dan “egois” untuk mengembangkan diri sendiri agar bisa mengajarkan hal positif pada orang lain.

Kelima, melakukan sesuatu agar menjadi kaya. Pemikiran ini tidak sepenuhnya salah. Namun, akan lebih baik bila seseorang melakukan hal-hal sesuai passion-nya untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik dari dirinya. Ketika seseorang mengeluarkan sesuatu yang terbaik, hal yang positif akan mendatanginya. Pada intinya, seseorang perlu menunjukkan keunggulan dari dirinya untuk mendapatkan timbal balik yang terbaik.

Keenam, pengetahuan saat ini sudah cukup. Pemikiran ini membuat seseorang bisa tertinggal dari yang lain. Apabila Anda ingin menjadi orang kaya, jangan pernah merasa cukup atas pengetahuan yang dimiliki. Teruslah belajar dan mempelajari sesuatu yang baru untuk mengembangkan diri atau usaha yang dirintis.

Ketujuh, saat menjadi kaya, wajar bila membeli barang-barang yang serbamahal. Tahukah Anda bila Anda berpikir semacam ini, kekayaan yang dimiliki akan terus menyusut? Mari belajar dari Warren Buffet dan Mark Zuckerberg.

Meskipun memiliki kekayaan miliaran dollar AS, keduanya hidup bersahaja. Warren tetap tinggal di rumah dan mengendarai mobil yang sama seperti puluhan tahun lalu. Mark, meskipun petinggi di sebuah perusahaan media sosial, dirinya tetap bekerja di kantor dengan T-shirt yang sederhana. Orang kaya yang sebenarnya biasanya tidak suka menghambur-hamburkan uang untuk sesuatu yang tidak penting. Mereka lebih suka berinvestasi atau memutar uang agar jumlahnya berlipat-lipat. [*/MIL]

noted: Berpikir Kaya untuk Menjadi Kaya