Honeymoon usai, babymoon menjelang. Keduanya sama-sama menekankan makna berlibur dan bersantai dengan menghabiskan waktu berkualitas bersama pasangan. Namun, jika honeymoon menikmati masa rehat pasca kesibukan pernikahan, babymoon menjadi momen pengantar sebelum buah hati hadir.
Berlibur selagi mengandung memang bukan hal tabu. Justru, ini menjadi salah satu cara bagi ibu hamil untuk tetap relaks dan tenang menghadapi usia kehamilan yang kian matang.
Terbiasa bertualang ala backpacker? Mungkin ini saatnya menanggalkan sejenak sensasi ini dan mencicipi gaya berlibur yang baru. Sebelumnya, buat daftar persiapan agar tak ada yang terlewat dan perhatikan hal berikut.
- Tentukan momen yang tepat. Masa kehamilan trisemester kedua dianggap momen ideal untuk melakukan babymoon. Umumnya, pada periode ini rasa mual menghilang. Nafsu makan kembali membaik, tubuh ibu juga lebih bugar. Dengan demikian, hari-hari berlibur bisa lebih dinikmati.
- Selektif dengan destinasi berlibur. Wisata belanja, wisata kuliner, atau wisata alam, bisa dirancang sesuai kehendak hati. Namun, sebaiknya hindari destinasi yang membutuhkan terlalu banyak aktivitas fisik untuk mencapainya. Jika terlalu lelah, bukan tak mungkin menimbulkan keluhan dan menjadikan babymoon
- Nyaman, jangan ditawar. Hal ini berlaku baik untuk jenis transportasi yang digunakan, akomodasi, maupun tempat makan yang tersedia di area sekitar. Pastikan kebutuhan makan ibu selama kehamilan terpenuhi. Tempat bermalam yang memberikan kenyamanan maksimal pun amat penting mengingat tubuh perlu istirahat prima setiap harinya.
- Tak perlu memaksakan diri bepergian ke banyak tempat dalam sehari. Nikmati waktu berlibur dengan berbagai kegiatan relaksasi, tetapi juga menyehatkan. Berenang setiap pagi, misalnya, atau berjemur di pagi hari sambil menikmati pemandangan pantai. Terkena matahari langsung saat pagi sangat baik untuk memberi asupan kalsium yang amat dibutuhkan bagi perkembangan janin.
- Periksakan diri ke dokter kandungan minimal dua hari sebelum keberangkatan untuk memastikan kondisi ibu dan janin tetap sehat. Hendak menyeberang pulau atau perlu berkendara darat dalam waktu lama? Inilah saatnya mengonsultasikan pada dokter kandungan untuk mendapat advis tepat.
- Pastikan tersedia tenaga kesehatan di sekitar tempat yang akan dikunjungi sebagai tindakan preventif jika sewaktu-waktu diperlukan.
Sudah dilakukan semuanya? Selagi sang ibu dan janin dalam kandungan sehat, saatnya mengangkat koper dan bertualang. [ADT]
noted:Â Babymoon Seru tetapi AmanÂ