Berdasarkan hasil survei yang dipaparkan Nielsen pada kuartal ketiga 2014, 7 dari 10 konsumen di Indonesia atau sebanyak 74 persen mengalokasikan dana cadangan mereka untuk menabung. Dari survei tersebut, pengeluaran konsumen Indonesia dari dana cadangan mereka digunakan untuk berlibur sebanyak 41 persen, sementara untuk berinvestasi di saham atau reksa dana sebanyak 33 persen.
Kalau menabung sudah menjadi bagian dari gaya hidup, rasanya bukan impian lagi untuk berlibur ke Universal Studios, Singapura atau berbelanja di pasar akhir pekan Chatucak di Bangkok Desember ini. Bosan berbelanja? Anda juga bisa menikmati keindahan Kuala Lumpur dari jembatan penghubung Menara Petronas.
Lalu dananya dari mana? Tentu saja dari berhemat. Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan target, misalnya mengunjungi Bandung, Bali, atau bahkan liburan ke luar negeri. Dari destinasi ini, Anda dapat mengelompokkan target dalam tiga kategori, yaitu target keuangan jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Pos mana yang harus dihemat? Pangkaslah semua hal yang dirasa tidak penting atau merugikan kesehatan. Jika selama ini Anda seorang perokok yang menghabiskan 1 bungkus dalam sehari, bayangkan berapa banyak uang yang bisa dihemat. Jika sebungkus rokok harganya Rp 20.000, dengan berhenti merokok, Anda sudah bisa berhemat Rp 600.000 sebulan. Dalam setahun, Anda sudah bisa membeli tiket pergi pulang Jakarta–Singapura untuk 1 keluarga kecil dengan 2 anak, bahkan tiket ke Jepang dengan harga promosi supermurah. Terlebih lagi, Anda sudah bisa pergi ke Jepang tanpa visa asalkan sudah memiliki e-paspor.
Selain itu, kurangilah kuantitas belanja. Pilih yang benar-benar diperlukan, bukan diinginkan. Alihkan dengan cara yang lebih kreatif. Bila selama ini Anda lebih suka membeli baju ready to wear, mulailah memodifikasi busana life wear (basic) dengan aksesori yang menarik. Dengan kebiasaan baru ini, lemari pakaian juga akan lebih mudah ditutup karena tidak dipenuhi busana yang sebetulnya tidak terlalu perlu.
Jika sudah membiasakan diri menabung, saatnya Anda menikmati libur akhir tahun. Selain itu, jika tabungan sudah cukup banyak, Anda tidak hanya bisa berlibur bersama keluarga ke luar kota, tetapi juga ke luar negeri. Dengan beberapa tips di atas, Anda bisa mewujudkan impian untuk berlibur. [AYA]
noted: ayo kelola dana untuk berlibur