Namun, ada studi yang menunjukkan bahwa menemani anak saat tidur banyak memberi manfaat. Disarikan dari beberapa sumber, berikut ini, beberapa kebaikan menemani si kecil saat tidur.
Mencegah anak cemas
Tidak seperti kepercayaan sebagian masyarakat bahwa menemani si kecil tidur akan membuatnya manja dan serba bergantung, kebiasaan ini justru melatih buah hati lebih mandiri. Selain itu, menemani si kecil tidur bisa mencegah mereka mengalami gangguan kecemasan.
Memudahkan saat menyusui
Orangtua sebaiknya tidur dengan bayi yang masih menyusu. Ini akan memudahkan ibu untuk untuk menyusui si kecil sewaktu-waktu. Selalu dekat dengan si kecil saat tidur juga bermanfaat untuk mencegah timbulnya stres pada bayi. Ini juga membantu mengembangkan ikatan yang lebih dalam antara ibu dan bayi.
Menurunkan risiko SIDS
Bayi telah menghabiskan sembilan bulan pertamanya untuk berlindung di dalam rahim ibu. Ketika si kecil langsung dibiasakan tidur sendiri setelah lahir, bisa memicu timbulnya beberapa gangguan terkait kecemasan. Menemani anak tidur secara tak langsung akan memudahkan orangtua memantau detak jantungnya, suhu tubuh, dan menghadirkan rasa aman bagi bayi. Penelitian juga menunjukkan adanya penurunan risiko sudden infant death syndrome (SIDS) tatkala bayi tidur dengan orangtuanya.
Mempererat ikatan orangtua dan anak
Anak-anak dan orangtuanya akan merasa lebih dekat satu sama lain saat berbagi ranjang. Ini menjadi cara yang menyenangkan untuk mempererat hubungan keluarga. Orang dewasa yang menghabiskan masa kecilnya dengan tidur seranjang bersama orangtua akan mengalami hubungan yang lebih baik dengan orangtuanya.
Jadi, kuatnya fondasi hubungan kekeluargaan dapat dibangun sejak dini dari tempat tidur. Orangtua hanya perlu tahu waktu yang tepat untuk memindahkan anak ke boks saat tidur atau menyediakan kamar sendiri untuk putra-putri saat mereka beranjak remaja. [*]
Baca juga :Â Dampak Polusi Udara terhadap Kesehatan Ibu Hamil dan Anak
