Pernahkah kamu kesal dengan seorang lansia yang kebetulan adalah tetanggamu? Boleh jadi karena sikapnya yang pemarah, berprinsip, dan keras kepala. Jika iya, mari berkenalan dengan Otto, O-T-T-O.

A Man Called Otto merupakan adaptasi dari novel berjudul “A Man Called Ove” karya Fredic Brackman. Film yang disutradarai Marc Forster ini mengisahkan tentang Otto Anderson (Tom Hanks), lansia yang hidup seorang diri sejak istrinya, Sonya (Rachel Keller), belum lama meninggal.

Otto tinggal di sebuah perumahan dan terpaksa harus pensiun. Ia memiliki kelainan jantung. Hari-harinya begitu rutin dengan sikapnya yang bagi banyak orang menjengkelkan. Hingga kemudian muncul tetangga baru, yaitu Marisol (Mariana Trevino) dan Tommy (Manuel Garcia-Rulfo) bersama dua anaknya yang memberikan warna baru dalam hidupnya.

Otto
Mariana Treviño dan Tom Hanks dalam A MAN CALLED OTTO. (Foto: Dennis Mong)

Pertanyaan kehidupan

A Man Called Otto menjadi film tentang kehidupan yang dibawakan dengan sederhana tapi memiliki makna mendalam. Ada pula sisi kelam tentang keinginan mengakhiri hidup walaupun kemudian berujung gagal. Namun tujuan hidup, eksistensi diri, dan persepsi terhadap orang lain akan menjadi pertanyaan sekaligus pesan yang diselipkan.

Bagi Otto, Sonya adalah warna dalam hidupnya yang hitam-putih. Maka, ketika istrinya tersebut tiada, ia merasa tidak memiliki tujuan dan mempertanyakan eksistensi dirinya. Bagi Otto, orang lain termasuk para tetangganya kerap melakukan sesuatu dengan salah dan membuat hal bodoh.

Film drama komedi ini sukses membuat kita menerka perilaku Otto untuk memahami cara berpikirnya. Karena dia selalu punya caranya sendiri dalam melakukan sesuatu. Termasuk, mengatur “ketertiban lingkungan” di sekitarnya. Walau kadang menjengkelkan dengan prinsipnya tersebut, ia selalu membantu para tetangganya ketika mereka meminta pertolongan.

Koneksi sosial

Sembari diiringi soundtrack yang indah dalam setiap adegan flashback yang diselipkan, film ini membuat kita sadar bahwa kita tidak bisa hidup sendiri. Bahkan, Otto yang serba bisa dan punya cara tersendiri pun pada akhirnya membutuhkan bantuan orang lain, yaitu tetangganya.

Koneksi antarmanusia sebagai makhluk sosial tervisualisasikan dengan baik melalui resolusi pada konflik di pertengahan film. Bahkan, sukses mengaduk emosi penonton dari awal hingga akhir melalui scene sentimental yang sedih dan dibalut dengan nuansa komedi dari para aksi pemerannya.

Alur cerita menarik diakhiri dengan ending yang mengharukan menjadikan film ini layak ditonton bersama kerabat terdekat maupun orang tersayang.

Pada akhirnya, sosok Otto bisa saja kita temui di manapun. Mulai dari tetangga hingga keluarga sendiri. Seorang dengan prinsipnya yang kadang menjengkelkan, tapi selalu menjadi pahlawan bagi sekitarnya.

Film ini dapat mulai ditonton mulai hari ini, Jumat, 13 Januari 2023. Jadi, siapa sosok Otto dalam kehidupanmu?

Jenis Film:
Drama, Komedi

Sutradara:
Marc Forster

Skenario:
David Magee

Produser:
Gary Goetzman, Tom Hanks, Fredrik Wikstrom, Rita Wilson

Pemeran:
Tom Hanks, Rachel Keller, Manuel Garcia-Rulfo, Kailey Hyman, Cameron Britton, Mike Birbiglia, Elle Chapman

Durasi:
126 Menit

Rilisan:
AS

Tayang perdana:
13 Januari 2023

 

 

Review overview

Overall8

Summary

8Berkisah tentang lansia yang hidup sendiri setelah ditinggal mati oleh isteri, Otto menyajikan pergulatan tentang hidup.