Pada saat hujan, sering kali kita melihat mobil berada di tepi jalan lantaran mogok dan tidak bisa melanjutkan perjalanan. Hal tersebut bukanlah tanpa sebab. Jika pengendara mau meluangkan sedikit waktu untuk melakukan pemeriksaan di beberapa bagian kendaraan, mobil yang dikendarai akan tetap sehat meski harus melibas hujan deras.
Beberapa persiapan patut dilakukan agar kendaraan yang ditumpangi dapat menembus cuaca yang sulit diprediksi. Oleh sebab itu, sebelum mulai menginjak pedal gas, periksalah bagian pembakaran, seperti tangki bahan bakar, pompa bahan bakar, dan sistem pembakaran lainnya untuk mengurangi risiko kendaraan mogok.
Selain kebocoran bahan bakar, hal ini dapat menghindari masuknya air ke tangki dan sistem pembakaran. Tangki dan sistem pembakaran yang terkena air dapat berakibat terganggunya proses pembakaran di mesin serta gangguan sistem mekanis dalam kendaraan.
Periksa juga sistem kelistrikan, contohnya kabel yang memiliki risiko mengelupas akibat termakan usia dan lampu yang sudah mulai meredup. Pastikan pula aki yang berfungsi sebagai sumber listrik berada dalam kondisi prima. Masuknya air ke dalam sistem kelistrikan dapat mengancam terjadinya korsleting.
Berikutnya adalah sistem pengapian. Lakukan pengecekan pada busi. Gantilah kabel busi bila memang sudah tidak layak dan periksa lebih cermat pada penutup busi, koil, atau distributor. Sebisa mungkin Anda hindari adanya celah atau lubang karena air dapat masuk melalui celah dan mengganggu proses pengapian.
Jangan lupa memeriksa ban. Ban merupakan satu-satunya bagian dari mobil yang melakukan kontak langsung dengan jalan. Gunakanlah ban yang sesuai dengan ketentuan yang diberikan produsen mobil Anda. Tidak sedikit kecelakaan lalu lintas berawal dari kondisi ban yang sudah tidak layak.
Saat berkendara, Anda pun harus mengutamakan keselamatan. Berkendara saat hujan berbeda dengan ketika cuaca cerah. Konsentrasi lebih tinggi sangat dibutuhkan kala berkendara di saat hujan. Ketika menyetir, letak kedua tangan hendaknya berada pada posisi yang benar. Hindari bermanuver secara mendadak. Selain mengejutkan pengendara lain, berbelok mendadak dapat mengakibatkan hilangnya keseimbangan handling kendaraan. [BYU]
foto: shutterstock
