Ada banyak cara agar kita tampil beda dan menjadi pusat perhatian. Ya, contohnya dengan melakukan modifikasi pada kendaraan, di antaranya sepeda motor.
Selain “nyentrik”, karena tidak biasa, modifikasi sepeda motor dapat menghindari rasa bosan saat menungganginya. Tak hanya itu, kegiatan ini merupakan keasyikan tersendiri bagi mereka yang gemar mengoprek kendaraan.
Jika digolongkan, modifikasi kendaraan dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu untuk kebutuhan penggunaan sehari-hari, balapan, dan untuk kontes. Ketiganya mempunyai karakteristik tersendiri, mulai dari konsep, pengerjaan, hingga anggaran.
Jika modifikasi dilakukan pada sepeda motor yang digunakan untuk beraktivitas, biasanya menyentuh pada bagian atau komponen tidak terlalu ekstrem.
Apabila datang ke bengkel modifikasi, hal yang biasanya didandani adalah ukuran ban, yaitu dengan mengganti dengan ukuran lebih besar. Bila masih menggunakan velg model jari-jari, biasanya modifikator menggantinya dengan model racing sehingga tampil sporty.
Sama halnya dengan komponen pengereman, seperti mengganti rem, depan maupun belakang, yang tadinya tromol menjadi rem cakram (disc brake). Saluran pembuangan/knalpot, lampu, dan pijakan kaki/foot step juga tak pernah terlewat untuk diubah agar kendaraan tampil berbeda. Begitu pula dengan shockbreaker, diganti dengan model baru.
Agar lebih eye-catching dan fashionable, bodi kendaraan diberikan sedikit sentuhan, yakni striping dengan warna yang telah dipadupadankan pada warna bodi sepeda motor. Begitu pula mengenai jok.
Jok menjadi salah satu elemen penting modifikasi yang dapat menambah nilai estetika sepeda motor. Untuk itu, tak ada salahnya mengganti model atau lapisan jok dengan yang baru. Dewasa ini, telah hadir lapisan jok dari kulit sintetis yang dikhususkan bagi sepeda motor. Jok tersebut hadir dengan corak beragam yang dapat dipadupadankan sesuai selera, serta memiliki tekstur carbon fiber yang membuat pengendara tampil gaya.
Untuk masalah kenyamanan, tersedia fitur antiselip, antimikroba, fire retardant, serta perlindungan dari sinar matahari sehingga penumpang terasa nyaman saat berlama-lama di atas tunggangannya tersebut.
Sementara, untuk kebutuhan kontes, modifikasi lebih mengarah kepada kekuatan konsep. Dibutuhkan imajinasi kuat agar kendaraan roda dua tersebut tampil out of the box sehingga mampu memenangi kontes.
Sementara itu, untuk keperluan balapan, modifikasi biasanya lebih menitikberatkan pada performa kendaraan. Ruang bakar dan saluran pembuangan menjadi hal yang selalu dikedepankan.
Apa pun jenis modifikasinya, yang tak kalah penting adalah tetap mempertimbangkan keselamatan, kenyamanan, serta peraturan berlalu lintas. Berani tampil beda? [BYU]
foto: shutterstock