SUMMARY
Panor mengisahkan seorang gadis muda yang lahir pada hari ketika sebuah ritual pelepasan ilmu hitam dilakukan di desanya. Sejak saat itu, ia dianggap sebagai pembawa sial oleh penduduk desa, karena siapa pun yang berada di dekatnya mengalami musibah akibat kutukan ilmu hitam.
| Jenis Film | Horor |
| Produser | Â |
| Sutradara | Puttipong Saisrikaew |
| Skenario | Â |
| Pemeran | Cherprang Areekul, Jackrin Kungwankiatic, Chalita Suansane, Rattanawadee Wongtong |
| Rilisan | Five Star Production Co., Ltd |
- 30 April 2025
- 123 Menit
- 21+
Panor, seorang gadis muda yang lahir pada hari dilakukannya ritual pelepasan ilmu hitam di desanya, dianggap sebagai pertanda buruk oleh penduduk setempat. Siapa pun yang berada di dekatnya akan mengalami nasib sial akibat kutukan tersebut.
Panor segera mengetahui bahwa sesuatu yang gelap dan kuat telah menguntitnya sejak hari ia dilahirkan, mengutuknya untuk menjalani kehidupan yang sengsara. Apa pertanda buruk yang dialami Panor sejak lahir? Siapa di balik kutukan ini?Â
Ketika seorang jurnalis muda bernama Korawit datang untuk menyelidiki serangkaian kasus hilangnya anak-anak di desa, Panor memutuskan untuk menggunakan kemampuannya melihat masa lalu demi mengungkap kebenaran.
Namun, semakin dalam mereka menyelidiki, semakin banyak rahasia gelap dan ritual kuno yang terungkap, mengancam kewarasan dan keselamatan mereka
Atmosfer horor yang mencekam
Panor berhasil menciptakan atmosfer horor yang mencekam melalui sinematografi yang gelap dan penggunaan efek praktis yang realistis. Pujian khusus diberikan pada penampilan Cherprang Areekul sebagai Panor.
Cherprang Areekul dianggap mampu menampilkan emosi kompleks dari karakter yang terisolasi dan dihantui masa lalu. Efek visual yang digunakan juga menambah intensitas adegan-adegan menyeramkan tanpa mengurangi nuansa horor tradisional.
Walaupun demikian, alur cerita Panor terkadang terasa lambat dan kurang fokus, dengan beberapa karakter yang muncul dan menghilang tanpa penjelasan memadai. Selain itu, meskipun film ini memiliki durasi 123 menit, pengembangan karakter pendukung dirasa kurang mendalam, sehingga mengurangi dampak emosional dari beberapa adegan kunci.
Meskipun menerima ulasan yang beragam, Panor berhasil meraih posisi kelima dalam daftar film terlaris di Thailand untuk tahun 2025. Prestasi ini menunjukkan bahwa film horor lokal masih memiliki tempat di hati penonton Thailand.
Harus diakui film ini berhasil menciptakan suasana horor yang menegangkan, dengan cerita yang menggugah tentang pengucilan sosial dan dampak dari kepercayaan takhayul. Namun, beberapa penonton mengkritik bahwa film ini lebih menonjolkan unsur gore daripada ketegangan psikologis, dan ada yang merasa akting para pemeran kurang meyakinkan.Â
Panor menawarkan pengalaman horor yang menggugah dengan menggabungkan elemen mistis dan psikologis. Meskipun memiliki beberapa kelemahan dalam narasi, film ini tetap layak ditonton bagi penggemar horor yang mencari cerita dengan latar budaya dan kepercayaan lokal yang kuat.
Review overview
Summary
7
