Kurang dari sepekan menjelang Lebaran, mudik telah menjadi topik pembicaraan hangat. Kaum urban yang tinggal di sejumlah kota tentu sudah mempersiapkan hal tersebut jauh-jauh hari.
Para pemudik yang ingin menggunakan transportasi umum hampir dapat dipastikan telah memegang tiket perjalanan, baik kereta api, bus, maupun pesawat.
Sementara itu, pemudik yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sudah sepatutnya memeriksakan kesehatan kendaraannya, baik itu roda empat maupun roda dua.
Menyambut mudik Lebaran 2015, pemerintah terus menggenjot penyelesaian ruas jalan yang akan dijadikan rute pemudik. Rambu-rambu lalu lintas pun semakin diperbanyak guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pemudik.
Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang kini sudah dapat digunakan juga semakin diperketat pengawasannya. Pihak-pihak terkait pun mengingatkan kepada pengguna jalan tersebut agar lebih berhati-hati. Hal ini untuk meminimalkan jatuhnya korban kecelakaan di jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut.
Seperti yang diberitakan Kompas (8/7), Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mendesak kepada pihak-pihak terkait agar menambah rambu lalu lintas. Hal tersebut dilakukan agar dapat memberikan panduan bagi pengguna jalan, termasuk tentang batas kecepatan yang berlaku.
Deddy menambahkan, infrastruktur yang mumpuni juga harus didukung oleh perilaku yang disiplin dari para pengendara. Pasalnya, tidak sedikit kecelakaan lalu lintas dipicu oleh kondisi pengendara yang mengantuk dan tidak sehat.
Pelabuhan dan bandara-bandara juga sudah terlihat sibuk menyambut libur Lebaran. Tak lain, semua dilakukan untuk memberikan layanan maksimal kepada masyarakat.
Â
Persiapan APM
Persiapan mudik juga dilakukan oleh sejumlah agen pemegang merek (APM). Menyambut Lebaran 2015, Honda Prospect Motor (HPM) selaku pemegang merek mobil Honda di Indonesia telah menyiapkan 15 posko siaga ditambah 70 bengkel resmi siaga.
Posko-posko siaga tersebut siap melayani pelanggannya dari 14 hingga 24 Juli 2015. Pengguna mobil Honda dapat menikmati layanan tersebut di beberapa titik, yakni jalur puncak, Bogor dan sejumlah ruas tol seperti tol Cikampek, Purbaleunyi, Merak, dan Cikapali. Tempat lainnya yang juga sering dijadikan rute pemudik seperti Nagrek, Alas Roban, Buntu (Banyumas), Saradan (Madiun), Paiton (Situbondo), Probolinggo, Tuban, Tabanan, serta Bali, juga telah disiapkan posko serupa.
Toyota, merek kendaraan roda empat yang memiliki pangsa pasar terbesar di Tanah Air, juga sudah siap dengan layanan bagi para pemudik. Selain memberikan harga khusus untuk biaya servis, Toyota, melalui Toyota Astra Motor menyediakan bengkel dan posko siaga.
Suzuki juga tidak tinggal diam. Melalui PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Suzuki menghadirkan program Suzuki Peduli Mudik 2015 bertajuk “Mengawal Perjalanan Keluarga Anda”.
Program yang digelar pada 14–22 Juli 2015 tersebut tidak hanya berlaku bagi pengguna mobil, tetapi juga pengendara sepeda motor. Sebanyak 33 bengkel mobil siaga dan 20 bengkel sepeda motor siaga telah tersebar di sepanjang jalur mudik, dari Sumatera, Jawa, hingga Bali.
Suzuki juga menyiapkan 5 titik pos siaga yang dapat dinikmati pelanggannya. Tahun ini, Suzuki menambah 1 pos siaga untuk berjaga di ruas tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Pos lainnya tersebar di rest area tol Cikampek Km 57, Nagrek, Alas Roban, dan Buntu.
Mitsubishi juga memiliki program serupa. Melalui PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Mitsubishi memberikan layanan servis Smile (Senyum Mitsubishi di hari Lebaran). Program yang terbagi menjadi dua periode, salah satunya adalah periode libur Lebaran (12–21 Juli 2015).
Pada periode tersebut, Mitsubishi menghadirkan Posko Mitsubishi Siaga 24 Jam. Mitsubishi juga mendirikan Mitsubishi Rest Corner yang dapat digunakan pelanggan untuk beristirahat di tengah perjalanan. Di tempat tersebut, pengguna mobil Mitsubishi dapat memeriksakan kendaraannya. Posko-posko tersebut tersebar di jalur mudik, yakni Jakarta, Bogor, Cikampek, Serang, Cirebon, Bandung, Pekanbaru, dan Banyuwangi.
Pemerintah dan sejumlah APM telah siap dengan layanannya dalam menyambut Lebaran. Bagaimana dengan Anda? Apakah fisik Anda dan kendaraan yang ingin digunakan pulang kampung juga siap melakukan perjalanan mudik? [BYU]
noted: persiapan mudik lebaran 2015