Bau tak sedap dalam kabin mobil dapat mengganggu kenyamanan perjalanan. Apalagi jika Anda termasuk jarang membersihkan kabin. Apalagi jika sumber aroma kurang sedap tidak hanya satu. Bagaimana cara mengatasi hal tersebut?
Salah satu yang menyebabkan mobil mengeluarkan bau tak sedap adalah karena adanya tumpahan makanan dan minuman. Apalagi jika Anda memiliki anak yang masih kecil, hal ini kerap sulit dihindari.
Tumpahan minuman atau remah-remah makanan yang terselip di sela-sela jok, atau noda dari kantung belanjaan yang menempel di karpet atau bagasi juga bisa menjadi penyebab. Oleh sebab itu, bersihkan bagian karpet dan jok dengan pembersih khusus, lalu jemur di bawah sinar matahari dan pastikan kering dengan sempurna.
Bau asap rokok juga dapat menempel pada bagian kulit jok, karpet, maupun dasbor di mobil. Di samping itu, tetesan air yang kerap muncul dari saluran AC dan membasahi karpet sedikit demi sedikit dapat mengeluarkan bau lembab yang juga mengganggu kenyamanan saat berkendara. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya segera keringkan karpet di bawah sinar matahari.
Jangan luput Anda perhatikan bagian bagasi. Kadang ada beberapa barang yang tertinggal di dalam bagasi dan Anda lupa untuk mengeluarkannya, seperti sepatu olahraga, baju renang yang basah, atau bahkan makanan.
Bau pengap ini juga bisa menyengat hingga ke bagian kabin mobil. Segera keluarkan dan biarkan pintu bagasi terbuka beberapa saat sehingga udara segar menghalau aroma tak sedap. Tak ada salahnya pula Anda menyemprotkan pengharum yang segar sebelum pintu bagasi ditutup kembali. [ADT]
Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 2 Oktober 2015
