Rasa bangga tentu akan hadir pada diri apabila ada orang yang memuji kondisi kendaraan yang kita miliki. Mobil yang terawat, baik mesin, interior, maupun eksterior, selain memberikan kenyamanan berkendara, menjadi salah satu cerminan  si empunya.

Hendra (38), salah seorang karyawan bank swasta yang berdomisili di Jakarta adalah salah satu pengguna mobil lawas yang acap dipuji lantaran kondisi kendaraannya. Mobil sedan berusia 22 tahun yang kini ia miliki tampil apik dan terawat.

“Mobil ini saya beli seken dari penjual yang kebetulan tinggal di Jakarta. Sejak beli, servis rutin tak pernah saya lupakan. Meski usia mobil ini (mobil sedan keluaran Jepang) terbilang lawas, rasanya seperti baru. Saya tidak pernah mengalami gangguan saat berkendara,” ujar Hendra saat sedang servis di sebuah bengkel modern di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

Terkait perawatan interior dan eksterior, Hendra menyangkal biaya yang dikeluarkan sangat banyak. “Tidak ada hal khusus, kok. Tidak ada biaya aneh-aneh juga yang saya keluarkan untuk menjaga tampilan mobil tua ini tetap istimewa. Tapi, saya selalu merawat mobil ini dengan hal-hal mudah seperti membersihkan dengan rutin dan memarkirnya dengan baik,” tambahnya.

Memang, saat dilihat, “wajah” mobilnya tampak berbeda jika dibandingkan sejumlah mobil lain dengan usia pakai sama. Bagian-bagian dari plastik, yang biasanya mudah kusam dan getas, terlihat masih tampak utuh dan baik bak mobil lansiran baru.

Cermat

Pengalaman singkat tersebut menjadi salah satu gambaran bahwa usia mobil yang cukup lawas juga dapat tampil laksana mobil anyar.

Cermat adalah kunci agar apa yang kita miliki tetap memberikan yang terbaik. Untuk urusan eksterior, misalnya, cuaca tak menentu, seperti hujan dan panas, sering membuat bagian mobil yang mengandung plastik terlihat kusam dan pudar. Hal ini tentu akan mengurangi indahnya tampilan kendaraan.

Perawatan berkala secara detail pada bagian mengandung plastik adalah langkah cermat agar mobil tetap menawan.

Salah satu bagian eksterior yang mengandung plastik dan harus diperhatikan adalah penutup celah antara kaca depan dan kap mesin. Untuk mengantisipasi menumpuknya kotoran pada bagian tersebut, hendaknya Anda selalu membiasakan diri membersihkan area tersebut secara teratur, setidaknya pada akhir pekan.

Gunakan kain halus (mikrofiber) untuk membersihkan noda atau kotoran yang bersarang di celah tersebut. Jika masih terdapat noda membandel, siramlah dengan air secukupnya agar kotoran cepat sirna.

Jika Anda memiliki dana cukup, belilah cairan khusus untuk perawatan bahan plastik di toko perawatan mobil.  Penggunaan cairan khusus pembersih bahan plastik selain dapat membersihkan juga mampu menjaga kondisi plastik tetap prima. Jangan lupa, lakukan hal tersebut di tempat teduh. Hindarilah melakukan perawatan kendaraan di bawah sinar matahari langsung karena dapat memicu hadirnya noda/jejak cairan.

Sementara itu, bagian interiornya, seperti dasbor, konsol tengah, dan panel pintu, juga harus dirawat. Anda pun dapat menggunakan cairan khusus untuk perawatan interior agar hasilnya maksimal. Sebisa mungkin Anda hindari penggunaan deterjen untuk menghilangkan noda. Untuk hasil maksimal, gunakanlah cairan khusus pembersih interior yang memiliki kandungan ultraviolet protection. [BYU]

noted: pentingnya menjaga bahan terbuat dari plastik

foto: shutterstock