Bercocok tanam bisa menjadi kegiatan menyenangkan di rumah selama melaksanakan ibadah puasa. Terutama dilakukan sambil menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit. Kali ini, kita bahas tanaman pencegah erosi.

Kalau semisal rumahmu berada di tepi sungai, maka kamu harus mencegah agar tanah di sekitar rumah tidak mengalami erosi. Pengikisan tanah menjadi momok kesekian bagi suatu bangunan.

Nah, untuk mencegah erosi, kamu bisa menanam beberapa jenis tumbuhan di sekitar area yang berisiko terkena erosi. Kamu bisa memilih tanaman yang memiliki sistem perakaran yang kuat dan tumbuh secara menyebar.

Selain itu, kamu bisa menanam tumbuhan yang tak memerlukan banyak perawatan, apalagi jika diletakkan pada tempat yang sulit dijangkau. Tanaman yang tumbuh sepanjang tahun (evergreen ) juga bisa menjadi pilihan pas. Contohnya, air mancur (Ruselia equisetiformis ), kembang tahi ayam (Lantana sp. ), dan seruni jalar (Widelia biflora).

Tanaman-tanaman penahan erosi tersebut juga dapat mempercantik eksterior. Misalnya, tanaman yang tumbuh menjuntai ke bawah dan berbunga banyak bisa dimanfaatkan untuk menutupi dinding yang terlihat kaku.

Namun, bila jenis tanaman yang dipilih dapat tumbuh besar, perhatikan letak penanamannya. Pohon besar memang baik untuk mencegah erosi, tapi akar-akarnya bisa merusak dinding yang ada di sekitarnya.

Untuk itu, jika kamu memiliki lahan yang cukup luas, penanaman pohon besar sebaiknya berjarak 2-3 meter dari dinding. Sedangkan untuk lahan yang berpotensi erosi landai, menanam rumput untuk menutup area ini juga disarankan.

Namun, rumput tak cocok digunakan pada lahan dengan kemiringan yang curam. Alasannya, rumput menjadi sukar dipangkas dengan rata dan rapi. Selain itu, rumput memerlukan perawatan yang lebih intensif agar tumbuh subur. [*]

Baca juga: Pasien Penyakit Jantung Bisa Berpuasa, Tapi…