Kendaraan-kendaraan klasik, baik karena desainnya yang langka dan menarik maupun lantaran usianya yang lama, selalu saja menarik perhatian. Tak heran, di sejumlah acara, termasuk pameran otomotif, mobil-mobil itu sengaja dipamerkan. Hasilnya, pengunjung terkesima dengan penampilannya yang unik.

Pameran berskala internasional yang digelar di berbagai negara tak pernah luput menampilkan kendaraan-kendaraan klasik yang mampu menyedot perhatian khalayak. Pada ajang Geneva Motor Show 2018 di Swiss, misalnya, pengunjung bisa melihat mobil-mobil yang kini sangat langka, misalnya Bizzarrini Manta 1968 yang dikenal dengan tempat duduk tiga tingkat dan posisi setirnya yang ada di tengah.

Mobil tersebut adalah hasil desain dari Giorgetto Giugiaro, seorang perancang mobil Italia. Kendaraan yang menggunakan sasis mobil bekas Le Manz ini merupakan salah satu mobil pertama di dunia yang menggunakan pengaturan tiga kursi. Posisi pengemudi yang ada di tengah semakin mengentalkan aura klasik karena sangat jarang dijumpai.

Posisi pengemudi yang berada di tengah-tengah antara penumpang kanan dan kiri tersebut adalah ide yang diambil dari prototipe Ferrari 365 yang dibangun pada 1965. Tak heran, mobil dengan panjang 4 meter lebih dan tinggi 1 meter ini membuat para pengunjung terpukau.

Lamborghini Marzal juga turut memadati area pameran yang digelar di Geneva tersebut. Mobil ini dahulu pernah dipamerkan pada ajang serupa 51 tahun lalu. Mobil konsep ini menggunakan kapasitas mesin 2.0 liter dengan 6 silinder. Sedan dengan transmisi manual ini mampu menggelontorkan tenaga sebesar 175 Hp, atau sekitar setengah dari tenaga Lamborghini Miura pada tahun yang sama.

Selain dua mobil tersebut, masih banyak merek lain yang masuk kategori mobil klasik yang dipamerkan pada ajang tahunan tersebut, seperti Chevrolet Corvair Testudo 1963, Jaguar XJ6 1984 Vintage, dan Lancia Stratos.

Mobil klasik IIMS

Tak hanya Swiss dan negara-negara maju lainnya, Indonesia juga ikut menampilkan mobil klasik pada pameran bergengsi. Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, beberapa waktu lalu, misalnya, penyelenggara menampilkan deretan mobil klasik yang tak kalah memukau.

Mengusung konsep “classic touring and lifestyle cars” hasil kerja sama dengan Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI), pihak penyelenggara menampilkan puluhan mobil klasik yang begitu memesona, seperti Ford A 1928, Chevrolet Belair 1957, Dodge Brothers 1937, Alfa Romeo Spider Cabrio, Ford Thunderbird 1957, dan Mercedes-Benz SL 1980.

Foto-foto Iklan Kompas/Antonius SP.

Para pencinta mobil kuno tersebut juga menggelar parade yang melibatkan sejumlah mobil kuno. Pada ajang otomotif berskala internasional ini, kendaraan kepresidenan yang digunakan Presiden Soekarno juga turut dipamerkan, yaitu Cadillac Fleetwood 75 Limosine.

Yudi, pengunjung IIMS 2018 merasa terhibur dengan hadirnya mobil-mobil klasik pada ajang tersebut. “Datang ke pameran selain melihat perkembangan teknologi dan update harga mobil-mobil baru juga bisa dijadikan sarana rekreasi. Saya semakin terhibur melihat mobil-mobil jadul yang kini sudah sangat langka, apalagi di jalan raya. Oleh sebab itu, mobil-mobil klasik dan kuno selalu saja dilirik di semua ajang otomotif.” [BYU]

Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 9 Juni 2018