Selain sebagai bunga hias, mawar dimanfaatkan industri sebagai bahan pewangi dan terapi aroma. Namun, pernahkah kita tahu bahwa mawar juga menyumbangkan khasiatnya untuk kesehatan tubuh manusia?
Jenis bunga mawar
Diperkirakan berasal dari China, mawar memiliki lebih dari 100 spesies yang berasal dari Eropa, Timur Tengah, China, Jepang, Amerika, dan Indonesia. Dengan perkembangan teknologi, kini ditemukan spesies baru bunga mawar.
Jumlah spesies mawar pun diduga lebih dari 7.000 jenis di seluruh dunia. Ada jenis mawar yang tumbuh tegak menjulang, ada pula yang tumbuh merambat.
Bila kita lihat, mawar di Eropa bisa lebih tumbuh subur dibandingkan di Indonesia. Ini disebabkan karena mawar yang tumbuh di Indonesia lebih rentan terhadap serangan penyakit. Akibatnya, mawar yang tumbuh di Indonesia jadi mudah layu, berguguran, dan mati. Meskipun pertumbuhannya tak sesukses di negara lain, mawar lokal Indonesia memiliki segudang manfaat.
Manfaat bunga mawar
Terkenal sebagai lambang cinta dan keindahan, bunga mawar ternyata menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan kulit, daya tahan tubuh, dan juga kesehatan mental. Cari tahu selengkapnya berikut ini.
Meningkatkan kolagen
Tak banyak orang yang tahu bahwa mawar mengandung saponin, kardenolin, flavonid, polifenol, dan tanin. Kandungan inilah yang memiliki beragam fungsi untuk memulihkan kondisi tubuh manusia saat sakit.
Misalnya, polifenol. Kandungan polifenol dalam mawar dapat mencegah kerut, melembabkan kulit, serum, dan minyak tubuh. Bunga mawar juga banyak mengandung vitamin C yang berfungsi untuk meningkatkan kolagen.
Di balik mahkota bunganya yang menawan dan durinya yang tajam, mawar memiliki kandungan yang bermanfaat untuk membantu penyembuhan penyakit. Mawar berkhasiat untuk membantu meringankan batuk kering, gigitan serangga, bengkak, campak, siklus menstruasi yang tidak teratur, nyeri haid, luka memar, kram betis, dan rahim turun. Si “pengungkap cinta” ini juga dapat menjaga kesehatan rambut, mengurangi stres, menyehatkan mata, membersihkan gigi, dan mengurangi sakit kepala.
Menjaga kesehatan kulit
Adapun menurut Geraldine Howard, pendiri Aromatherapy Associates, ekstrak mawar (termasuk air mawar dan minyak mawar) baik untuk kesehatan kulit. Minyak mawar juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang berfungsi memperbaiki kondisi kecantikan kulit.
Bunga mawar memiliki sifat anti bakteri dan anti inflamasi, menjadikannya bahan alami yang sangat baik untuk perawatan kulit. Ekstrak bunga mawar telah digunakan dalam berbagai produk kecantikan karena kemampuannya meredakan peradangan kulit, mengurangi kemerahan, dan menjaga kulit tetap sehat.
Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa ekstrak mawar dapat membunuh dan menghambat pertumbuhan bakteri E coli yang menjadi biang keladi penyakit diare.
Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C pada mawa juga mendukung produksi sel darah putih yang membantu tubuh kita dalam melawan infeksi, pilek, hingga flu. Selain itu kandungan antioksidan pada mawar juga membantu melawa radikal bebas yang menyebabkan berbagai penyakit hingga penuaan dini.
Meredakan gejala pramenstruasi
Minyak esensial mawar juga ternyata efektif dalam mengurangi gejala pramenstruasi seperti kembung, kram, sakit kepala, dan mual. Hanya dengan memijatkan minyak mawar yang telah diencerkan ke perut selama 7 hari sebelum menstruasi, dapat secara signifikan mengurangi intensitas dan durasi kram.
Pereda depresi
Masyarakat Yunani Kuno dan Romawi bahkan menggunakan minyak mawar sebagai pereda rasa cemas, meringankan depresi, dan obat untuk iritasi kulit. Sedangkan pengobatan kuno ala India, yaitu Ayurveda, menggunakan mawar untuk mengatasi masalah pencernaan dan menjaga metabolisme tubuh.
Aroma menenangkan dan menyegarkan yang dihadirkan bunga mawar, telah lama dikenal juga dalam bentuk aromaterapi untuk meredakan stres, meningkatkan suasana hati, dan menciptakan lingkungan yang damai. Keberadaan bunga mawar di rumah jadi bukan hanya sekadar penghias, tetapi juga sebagai aromaterapi alami yang memberikan efek positif pada kesehatan mental dan emosional.
Bentuk pemanfaatan bunga mawar
Teh mawar
Teh kelopak mawar bisa menjadi pilihan yang menyenangkan untuk menikmati momen santai. Cukup masukkan 2-4 sendok teh nawar ke dalam teko, tambahkan air mendidih dengan perbandingan 1 cangkir per orang, lalu biarkan teh menyeduh selama 5-15 menit. Saring daunnya dengan lembut dan nikmati kelezatan yang terpancar dari setiap tegukannya.
Minyak esensial
Minyak esensial mawar dapat digunakan saat mandi, atau diuapkan dalam alat pembakar minyak esensial. Minyak ini juga bisa dimanfaatkan sebagai minyak pijat atau krim. Gunakan 6-8 tetes setiap kali mandi dan 10 -18 tetes per 30ml carrier oil.
Air mawar
Air mawar hadir sebagai penyegar kulit yang memiliki berbagai fungsi. Bisa disemprotkan pada kulit untuk merasakan kesegaran dan kelembapan instan, atau gunakan sebagai toner wajah untuk menyeimbangkan pH kulit. Tidak hanya itu, air mawar juga bisa diaplikasikan sebagai pembersih wajah dan pengganti body lotion untuk memberikan kelembutan yang alami pada kulit
Jadi, mawar tak hanya sedap dipandang sebab bunga ini sungguh-sungguh memberikan “cintanya” untuk manusia melalui manfaat kesehatan. Seandainya budidaya mawar lebih dikembangkan lagi, bisa dibayangkan begitu banyak keuntungan yang bisa diambil dari bunga berduri ini.