Kurma merupakan buah yang memiliki tempat istimewa dalam budaya dan tradisi umat Islam. Pada bulan Ramadhan, buah ini kerap dijadikan menu berbuka dan sahur.

Kandungannya yang mampu memberikan energi tinggi serta nutrisinya yang baik bagi tubuh menjadi alasan kurma menjadi penganan wajib saat bulan puasa. Namun, tahukah kamu kalau kurma dengan keju ternyata bisa menghasilkan paduan unik lagi lezat.

Apa itu kurma?

Kata “kurma” dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Persia kuno, yaitu kharma. Sementara, dalam bahasa Arab adalah tamr. Buah ini kerap disebut buah kering dan masuk ke dalam kategori drupe atau buah berbiji tunggal seperti persik dan zaitun.

Dalam budaya Timur Tengah maupun Afrika Utara, kurma menjadi simbol kesuburan, keberkahan, dan ketahanan hidup. Simbol ini muncul berdasarkan kemampuannya bertahan di iklim ekstrem dan bernutrisi tinggi.

Hidangan Favorit Rasulullah SAW

Kombinasi kurma dan keju menghadirkan sensasi rasa yang menarik, yaitu perpaduan antara manis legit dari kurma dengan gurih asin dari keju. Perpaduan ini juga memiliki nilai sejarah karena pernah dinikmati oleh Nabi Muhammad SAW, yang disebutkan dalam sejumlah hadis.

Sebagaimana yang diriwayatkan dari kedua anak Busyr As-Sulamiyyain, mereka berdua berkata, “Rasulullah SAW pernah mengunjungi kami, maka kami hidangkan kepada Beliau keju dan kurma kering, sedangkan Beliau sangat menyukai keju dan tamr (kurma kering).”

Dalam HR. Abu Dawud nomor 3837 dan Ibnu Majah nomor 3343, disebutkan pula bahwa keju atau zubdah memiliki manfaat kesehatan tertentu, seperti membantu melunakkan tinja, melemaskan saraf, serta meredakan pembengkakan empedu dan kerongkongan.

Selain itu, disebutkan pula bahwa kurma memiliki manfaat bagi bayi. Jika dioleskan pada gusi, kurma dapat membantu mempercepat pertumbuhan gigi.  

Baca juga: 

  1. Suka Kurma? Ini 4 Ciri Kurma yang Baik Kualitasnya
  2. Tidak Cuma Manis, Inilah 5 Kurma Favorit dan Enak Dikonsumsi

Cara Mudah Mengonsumsi Kurma dengan Keju

Bagi sebagian orang, rasa buah ini terlalu manis sehingga terasa kurang cocok di lidah. Namun, dengan tambahan keju yang memiliki rasa gurih dan sedikit asin, keseimbangan rasa menjadi lebih harmonis dan dapat dinikmati oleh lebih banyak orang. Kombinasi ini juga bisa menjadi alternatif camilan sehat yang tidak hanya enak, tetapi juga mengenyangkan. 

Menikmati kurma dengan keju bisa dilakukan dengan berbagai cara. Cara paling sederhana adalah membelahnya, mengeluarkan bijinya, lalu mengisi bagian dalamnya dengan keju cheddar, cream cheese, atau keju slice.

Jika ingin sensasi yang lebih nikmat, kamu bisa memanggang sebentar agar kejunya sedikit meleleh, atau bisa juga dicelupkan ke dalam cokelat leleh untuk menghadirkan rasa yang lebih kaya. Ada pula yang menambahkan kacang-kacangan, seperti kacang almon atau walnut, untuk memberikan tekstur yang lebih renyah.  

Bermanfaat untuk Kesehatan

Selain lezat, kombinasi kurma dan keju juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Kandungannya yang kaya serat baik untuk pencernaan dan mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Buah ini juga memiliki kandungan potasium yang bermanfaat bagi kesehatan jantung serta gula alami yang dapat memberikan energi instan.

Sementara itu, keju mengandung kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi, serta protein dan lemak sehat yang dapat melengkapi nutrisi dari kurma. Tak hanya itu, keju juga kaya akan vitamin B12 yang berperan penting dalam produksi sel darah merah dan fungsi otak.   

Makan kurma dengan keju bukan hanya sekadar inovasi kuliner modern, tetapi juga merupakan sunnah yang telah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan segala manfaatnya, tidak ada salahnya mencoba kudapan ini sebagai pilihan menu yang lezat dan bernutrisi, baik untuk berbuka, sahur, atau camilan sehari-hari. Tak hanya menggugah selera, perpaduan klasik ini turut membawa banyak kebaikan bagi tubuh.