Siapa yang sering ngutang? Siapa juga yang suka kesal kalau di-utangin?Tapi, tahukah kamu ada beberapa jenis utang?

Nah, sebenarnya ngutang itu tidak selamanya buruk. Untuk berbagai case, dalam ilmu perencanaan keuangan utang pun bisa membantu dalam mengelola keuangan.

Utang adalah bentuk pinjaman kepada individu atau lembaga, bisa berupa uang tunai hingga surat berharga. Biasanya masyarakat berutang untuk beli rumah, mobil, atau mengembangkan usaha.

Tapi sering juga utang digunakan untuk hal yang tidak membangun, misalnya untuk memenuhi gaya hidup yang terkadang tidak tepat. Beberapa dari mereka sadar, tapi ada juga yang tidak. Namun, kesalahan ini terus dilakukan.

Untuk itu, yuk kenali beberapa jenis utang pribadi

Dari cara pembayarannya

  1. Single payment, utang yang bisa dibayar dalam sekali bayar.
  2. Multipayment, utang yang bisa lunas dalam beberapa tahap pembayaran atau cicilan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati.

Dari penggunaan agunan

  1. Dengan agunan, berarti kita harus menjaminkan aset. Jika kita tidak membayar sesuai, pemberi utang memiliki hak untuk mengambil aset tersebut.
  2. Tanpa agunan, atau biasa disebut KTA. Utang tersebut dilakukan tanpa memberikan jaminan aset. Konsekuensinya, jangkanya pendek tapi dengan suku bunga yang tinggi.

Baca juga : 

Dari variabel bunga

  1. Fix Rate alias suku bunga tetap. Utang ini tidak mengikuti suku bunga harian dan biasanya dipakai untuk promo kredit seperti KPR yang biasanya hanya berlaku untuk jangka pendek.
  2. Floating Rate menerapkan suku bunga harian yang berlaku dan ditetapkan Bank Indonesia. KPR biasanya menggunakan floating rate setelah fixed ratenya sudah berakhir.

Dari metode hitung bunga

  1. Utang yang besar cicilannya, porsi pokok utangnya, dan porsi bunganya akan tetap sampai utang tersebut berakhir.
  2. Perhitungan bunga akan mengacu pada sisa pokok utang yang telah dibayar. Jadi akan terus menurun utang yang dibayar seiring dengan sisa pokok utang yang belum dibayar juga berkurang.
  3. Efektif annuitas. Perhitungan bunga utang ini menggunakan utang bunga efektif. Tapi besar total cicilan perbulannya tetap, cuma porsi bunga akan terus menurun.

Dari periodenya

  1. Jangka pendek. Utang akan berakhir dalam waktu kurang dari 1 tahun.
  2. Jangka menengah, utang dengan tenor antara 5-10 tahun
  3. Jangka panjang, utang ini memiliki tenor lebih dari 10 tahun.