Perkembangan teknologi akan terus terjadi, entah sampai kapan. Namun, selama bumi ini masih berputar, teknologi akan terus mengalami pembaruan seiring pergeseran gaya hidup dan perkembangan zaman.
Sekitar 50 tahun lalu, orang merasa bangga jika dirinya memiliki televisi berwarna jenis tabung (cathode ray tube/CRT). Siaran berita maupun hiburan terlihat begitu memukau dengan teknologi tersebut. Namun, seiring perkembangan zaman, saat ini orang yang telah memiliki televisi jenis LCD sudah dibilang “ketinggalan zaman”. Pasalnya, kini telah hadir televisi jenis LED dengan teknologi UltraHD yang memiliki resolusi jauh lebih tinggi dari standar HD dan full-HD.
Selain di dunia hiburan dan informasi, perkembangan teknologi juga menyentuh pada industri otomotif. Siapa sangka, mobil yang awalnya hanya berfungsi memindahkan orang atau barang ke suatu tempat, kini telah bertambah fungsi. Di dalam kabin, penumpang dapat menikmati kursi pijat (relaxation seat) yang nyaman seolah tengah berada di gerai kesehatan.
Fitur tersebut dapat dijumpai pada sejumlah mobil mewah seperti Lexus dan Toyota Camry Hybrid. Selain memijat, jok belakang yang canggih tersebut mampu mengeluarkan suhu hangat maupun dingin. Perjalanan jarak jauh pun akan terasa menyenangkan karena rasa pegal dapat sirna berkat hadirnya fitur tersebut.
Begitu pula dengan teknologi yang ada pada dasbor. Kini, teknologi integrasi yang menghadirkan cara intuitif kepada pengemudi telah banyak tersemat pada mobil-mobil jenis tertentu. CarPlay besutan Apple, misalnya. Produk tersebut telah dijumpai di mobil-mobil mewah seperti Ferrari, Jaguar, BMW, Mercedes-Benz, Volvo, dan Honda.
Pun untuk urusan visibilitas, utamanya saat berkendara di malam hari. Kini telah lahir inovasi yang dikenal dengan night vision technology. Teknologi yang awalnya diterapkan untuk keperluan militer tersebut, kini telah digunakan di sejumlah mobil mewah terbaru.
IIMS 2014
Tidak berhenti sampai di situ, pada ajang pameran otomotif terbesar di Tanah Air, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014, yang dihelat September lalu di Jakarta, juga menghadirkan sederet inovasi yang diprediksi bakal mewarnai industri otomotif, baik dunia maupun Indonesia.
Inovasi tersebut tecermin melalui sejumlah mobil konsep yang terpajang di beberapa booth. Toyota yang memiliki pangsa pasar otomotif terbesar di Tanah Air menghadirkan tiga unit mobil konsep sekaligus yakni Toyota FCV Concept, FV2 Concept, dan FT-1 Concept.
FCV Concept (fuel cell vehicle concept) patut mendapat perhatian lebih, pasalnya mobil tersebut menggunakan bahan bakar hidrogen. Hidrogen? Ya. Mungkin dulu belum banyak orang berpikir bahwa hidrogen dapat dijadikan bahan bakar kendaraan. Namun, berkat kecanggihan teknologi, hal ini bakal terealisasi. Penggunaan hidrogen sudah dapat dipastikan bakal memberikan kontribusi besar terhadap lingkungan. Namun, akankah kendaraan ini mengaspal di Indonesia? Kita tunggu saja.
Daihatsu juga tak kalah untuk urusan inovasi. Pada ajang yang sama, Daihatsu menampilkan mobil konsepnya, Daihatsu Copen. Mobil yang disebut-sebut akan dipasarkan di Indonesia dalam bentuk impor utuh (CBU) ini, adalah mobil penumpang yang bodinya dapat dibongkar-pasang sesuai keinginan si pemilik. Wow!
Tak hanya mobil-mobil Jepang, mobil asal Benua Biru pun turut unjuk kebolehan. Kali ini, BMW, salah satu merek mobil Jerman, menampilkan BMW i8 yang merupakan generasi kendaraan sport terbaru dan inovatif. Mobil tersebut menggunakan sistem penggerak plug-in hybrid yang disesuaikan secara khusus sehingga kenikmatan berkendara dan kontribusi terhadap lingkungan dapat berjalan beriringan. [BYU]
Galeri Foto
noted: inovasi kian tak terbendung