Kali ini, Ben Affleck berperan sebagai seorang polisi detektif Danny Rourke. Pada awal cerita, dikisahkan Danny sedang menjalani terapi hipnosis. Hal itu terkait dengan kejadian hilangnya anak perempuan Danny di sebuah taman saat ia sedang mengawasinya.
Danny bergulat dengan trauma dan rasa bersalah. Sebagai polisi, ia tak mampu menjaga anaknya yang kemungkinan diculik atau dibunuh. Namun, jasadnya pun tak pernah ditemukan. Hal itu kemudian memengaruhi kehidupan pernikahan sehingga ia berpisah dengan isterinya. Satu-satunya jalan untuk tetap waras adalah dengan kembali bertugas.
Selepas sesi terapi, Danny dijemput rekannya Nicks (JD Pardo). Mereka mendapat informasi tentang sebuah perampokan bank. Perampokan tersebut melibatkan seorang pria misterius yang menggunakan teknik hipnosis. Tanpa diduga, Danny menemukan bahwa perampokan dan pria misterius tersebut terhubung dengan hilangnya anak perempuannya.
Mampukah Danny menguak rahasia si pria misterius dan berhasilkah ia menemukan anak perempuannya?
Hipnosis
Sesuai judulnya, film ini berkisah tentang teknik psikologis untuk memengaruhi orang yang disebut hipnosis. Karakter antagonis pria misterius yang dikenal sebagai “Dellrayne” (William Fitchner). Ia memiliki kemampuan untuk memengaruhi pikiran melalui suara, bunyi-bunyian, hingga pandangan mata. Melalui hipnosis, ia membuat orang yang dipengaruhi seperti melihat versi dunia yang tidak seperti yang terlihat alias bukan sebenarnya.
Melalui serangkaian aksi dan penyelidikan, Danny bertemu dengan cenayang Diana Cruz (Alice Braga) yang menjelaskan tentang hipnosis dan musuh yang mereka hadapi. Ia pun berhadapan dengan fakta-fakta tak terduga yang menyelimuti misteri hilangnya anak perempuannya. Dengan sabar, kisah yang disusun sutradara sekaligus penulis cerita Robert Rodriguez memunculkan satu per satu kepingan misteri.
Hypnotic awalnya begitu menjanjikan sebagai kisah thriller penuh misteri. Namun, pada perkembangannya cerita terasa melompat begitu cepat sehingga kehilangan sentuhan awal yang misterius.
Penjelasan tentang banyak hal seputar hipnosis diberikan oleh sang cenayang. Ia seperti paham begitu banyak hal dan mengarahkan Danny begitu rupa sehingga mengundang pertanyaan tentang siapa dia sesungguhnya.
Sebagai film yang bertutur tentang dua hal sekaligus, kejadian nyata serta kenyataan seperti yang dipersepsi oleh orang yang dihipnosis, menjadi tantangan bagi sutradara untuk menampilkannya. Lagi-lagi, film ini terjebak pada penyederhanaan yang membuat penonton bisa merasa bosan atau malah kebingungan menebak jalan cerita. Sementara itu, karakter Danny sebagai seorang polisi dan ayah yang kehilangan anak tampak kurang meyakinkan. Belum lagi, hubungannya dengan sang isteri yang pada bagian-bagian awal kurang banyak disampaikan. Danny seolah-olah menghadapi misteri yang tak berujung-pangkal, tetapi harus segera beraksi tanpa penonton memahami aksi yang dilakukannya. Di luar cerita yang semula menjanjikan tetapi belakangan menjadi berantakan, film ini juga tak menawarkan aksi yang menantang. Sejumlah adegan yang hendak menggambarkan persepsi akan hipnosis tampak seperti tempelan belaka. Tak heran jika banyak komentator memberi nilai kurang. Kalaupun ada yang memberi penilaian positif, tetapi dengan catatan bahwa banyak hal yang semestinya bisa dikembangkan dengan lebih baik. Hypnotic sedang diputar di bioskop Tanah Air. Jika Anda termasuk penyuka kisah-kisah misterius dan penggemar Ben Affleck, Hypnotic tidak boleh Anda lewatkan. Jenis Film: Sutradara: Skenario: Produser: Pemeran: Durasi: Rilisan: Tayang perdana: 7Hypnotic berkisah tentang seorang detektif yang menyelidiki tentang anak perempuan yang hilang dan penjahat yang menggunakan teknik hipnosis.
Misteri, Thriller
Robert Rodriguez
Robert Rodriguez, Max Borenstein
Crystal Bourbeau, Vincent Bruzzese, Christelle Conan
Ben Affleck, William Fichtner, Alice Braga, Jeff Fahey, JD Pardo, Hala Finley, Derek Russo, Dayo Okeniyi, Bonnie Discepolo, Ryan Murphy, Kelly Phelan
93 Menit
AS
21 Juni 2023Review overview
Summary
