Bukan satu atau dua kali terdengar mobil mengalami kebakaran. Yang mengenaskan, penyebabnya terkadang sepele dan seharusnya dapat dihindari. Hal ini wajar saja mengingat mobil sebenarnya terdiri atas bahan-bahan yang sangat mudah terbakar, seperti plastik, katun, dan karet. Apalagi jika sampai merembet ke tangki bahan bakar, akibatnya dapat dipastikan akan lebih parah lagi.
SALAH satu penyebab kebakaran ialah lompatan bunga api akibat kebocoran kabel busi yang kurang baik kondisinya. Anda sebenarnya dapat mencegah hal ini jika secara teratur memeriksa kondisi kendaraan. Selain itu, Anda sebaiknya menghindari sambungan (jumper) sekering dengan kawat atau kabel biasa karena ukuran kekuatan tidak akurat sehingga bisa menimbulkan panas pada kabel listrik.
Jangan lupa pula merawat bantalan-bantalan (bearing) yang terbuka seperti bearing untuk penyetelan ketegangan V-belt karena jika bearing tidak bekerja dengan sempurna dapat menimbulkan panas, bahkan bisa pula timbul bunga api, akibat gesekan. Isolasilah dengan baik sambungan-sambungan kabel listrik.
Sambungan-sambungan seperti selang atau pipa bisa menjadi titik rawan. Oleh karena itu, periksalah selalu dan segera ganti apabila menemukan kerusakan atau kebocoran. Periksa juga klem-klem pada ujung selang atau pipa bensin, di tangki, di fuel filter, fuel pump, terutama klem selang atau pipa setelah mendapat tekanan dari fuel pump. Pada sisi ini, tekanan bahan bakar cukup tinggi sehingga klem harus kuat untuk menjaga agar tidak terdapat kebocoran bahan bakar.
Hindari juga kebiasaan yang berisiko, seperti menggunakan korek api sebagai penerang sewaktu terjadi kerusakan kendaraan. Pada buku petunjuk (manual) kendaraan, biasanya Anda dianjurkan untuk menggunakan lampu darurat portable atau flash light (lampu baterai) untuk menghindari sumber api.
Jika sampai terjadi kebakaran, Anda masih dapat mengupayakan terhindarnya akibat yang lebih parah dengan menggunakan pemadam api  (fire extinguisher). Jangan menganggap remeh hal ini karena Anda tidak pernah tahu kapan kebakaran terjadi. Pilihlah jenis yang sesuai dengan kendaraan Anda dan tempatkan pada posisi yang mudah dijangkau. [*/ACA]
foto: shutterstock