Sama seperti penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya, pada GIIAS 2022, pihak penyelenggara menghadirkan program Education Day. Program yang berlangsung pada Selasa (16/8/2022) ini menjadi wadah untuk mengedukasi kaum muda, khususnya pelajar duduk di bangku sekolah menengah kejuruan berkaitan industri otomotif.
Pada program ini, peserta diajak berkeliling area pameran untuk mengunjungi booth-booth otomotif untuk mendapatkan beragam informasi dan edukasi seputar kendaraan dan inovasi teknologi dari para pemegang merek.
Diskusi dan pelatihan
Bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian dan Kementerian Lingkungan Hidup, GIIAS 2022 juga menggelar diskusi khusus yang membahas mengenai tantangan elektrifikasi otomotif global dan peluang produsen komponen otomotif nasional.
Dirjen Industri Logam, Metal, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian Taufiek Bawazier mengingatkan, perkembangan elektrifikasi otomotif menjadi kesempatan bagi produsen komponen nasional untuk mencari komponen untuk kendaraan listrik. “Kalau kita tidak pandai melihat potensi ini, kita akan tertinggal dalam industri otomotif terkhusus untuk isu elektrifikasi. Namun, ini juga sekaligus menjadi potensi besar bagi produsen komponen agar mulai fokus mencari apa yang mereka bisa produksi untuk kendaraan listrik,” tegasnya.
Merek otomotif yang juga peduli dengan dunia pendidikan di Tanah Air di antaranya Hino. Melalui kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), merek kendaraan komersial ini menggelar Comprehensive English Conversation Training TeachCast with Oxford kepada 65 siswa berprestasi dari SMK binaan Hino.
“Tantangan era globalisasi pada saat ini adalah kita semua harus dapat berkomunikasi dan menyampaikan pendapat kepada semua individu dari berbagai macam negara. Untuk itu, penting bagi siswa-siswa berprestasi dibekali dengan pelatihan percakapan bahasa Inggris yang baik. Kami berharap CSR ini dapat membantu siswa berprestasi meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris”, jelas Presiden Direktur PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) Masato Uchida.
Pameran otomotif berskala internasional ini juga dimanfaatkan Hyundai untuk meningkatkan keterampilan masyarakat. Melalui PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Hyundai menggelar sejumlah workshop, di antaranya bekerja sama dengan HomLab mengadakan pelatihan pembuatan lilin dengan bahan dasar soy wax dan wadah lilin yang terbuat dari cangkang telur bekas.
Berkolaborasi dengan Kriya, Hyundai juga mengajak pengunjung membuat produk-produk menarik menggunakan bubur kertas. Selain itu, pengunjung dapat menikmati pengalaman menghias kain menggunakan warna dari bahan alami, seperti daun dan bunga. Ini tercipta berkat kerja sama Hyundai dengan Kriya.
Baca juga: GIIAS 2022 Kedepankan Utilitas Teknologi Elektrifikasi