Pagi itu, Iwan Andryanto mendapat sapaan lantang dari salah satu rekan kerja yang baru menyadari penampilan baru dirinya. Iwan tak hanya mengubah penampilan dengan gaya rambut baru, tetapi juga melengkapi diri dengan aksesori kacamata. Spontan, sang rekan menanyakan minus dari lensa yang dipakai sembari menjajalnya.

“Kacamata ini enggak minus. Enggak silindris juga. Ini khusus untuk desainer grafis,” ujar Iwan dengan sedikit tersenyum.

Bekerja menjadi desainer grafis di sebuah perusahaan media nasional di Jakarta menjadi tantangan tersendiri bagi Iwan. Tak semata-mata harus kejar-kejaran dengan tenggat waktu setiap hari, perkara gangguan kesehatan pun kerap menggelayuti. Terlalu lama berhadapan dengan monitor komputer dapat membuat matanya cepat lelah dan perih. Apabila sakit kepala telah menyerang, konsentrasi sudah bisa dipastikan akan semakin berkurang dan pekerjaan pun terbengkalai. Untuk meminimalkan risiko tersebut, ia menggunakan gaming glasses yang juga menjadi perangkat andalan para gamer.

Anda yang menjalani aktivitas yang berhubungan dengan layar komputer atau laptop setiap hari dapat menggunakan gaming glasses. Kacamata ini didesain khusus untuk para pengguna yang betah berlama-lama di depan komputer atau laptop. Biasanya, gaming glasses lebih mudah dijumpai di toko-toko games dibandingkan gerai-gerai optik kacamata.

Salah satu produsen gaming glasses memberikan beragam pilihan lensa, misalnya Lensa Crystal untuk indoor. Lensa ini dilapisi dengan formula yang dirancang khusus untuk kaum profesional yang berkutat dengan video, para desainer grafis, editor film, atau creative visual artist yang memerlukan spektrum warna yang seimbang. Apabila Anda dituntut untuk merancang atau bekerja dalam presisi warna yang benar, lensa ini menjadi pilihan tepat. [*/GPW]

noted: “gaming glasses” untuk penantang layar

foto: gunnar-optiks.eu