Cara ini guna memutus tali penyebaran virus itu dan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melindungi warga dari efek virus yang bisa mematikan tersebut.
Apa itu Virus Corona?Â
Lalu, apa itu Covid-19? Ini adalah strain baru dari virus korona yang diidentifikasi sebagai penyebab pneumonia di Wuhan, China. Virus korona adalah keluarga besar virus yang dikenal menyebabkan berbagai penyakit mulai dari yang ringan, seperti flu, sampai ke penyakit yang parah, seperti radang paru.
Virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV) adalah contoh keluarga virus korona yang menyebabkan penyakit yang parah.
Pada dasarnya, virus korona adalah zoonotik yaitu penyakit yang ditularkan oleh hewan. Namun, telah dikonfirmasi Covid-19, selain penularan dari hewan ke manusia, juga dapat menimbulkan penularan dari manusia ke manusia.
Gejala Virus Corona
Untuk meningkatkan kewaspadaan, menurut dr Santi dari KompasGramedia Medical Centre, ada baiknya kita mengenal gejala Covid-19 yang dapat meliputi, antara lain demam, menggigil, batuk, pilek, sesak napas, sakit kepala, sakit tenggorokan, letih, dan lesu.
Orang yang pulang dari bepergian, terutama dari tempat-tempat ditemukannya kasus infeksi virus corona, dianjurkan untuk memantau kesehatan dengan ketat sampai 2 minggu sejak tanggal meninggalkan tempat tersebut. Jika dalam kurun waktu tersebut mengalami demam, batuk, pilek, lakukan tindakan pengobatan dan pencegahan penularan kepada orang lain.
Cara mencegah penularan
- Segera konsultasikan kesehatan kepada dokter kalau muncul gejala.
- Hindari kontak dengan orang lain, hindari bepergian
- Senantiasa menerapkan etika batuk. Jika batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan baju, buang tisu, dan segera cuci tangan.
- Jika menutup mulut dan hidung dengan tangan, segera cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Pastikan juga untuk selalu cuci tangan dengan sabun dan air mengalir minimal 20 detik.
- Jika tidak memungkinkan, gunakan pembersih tangan dengan kandungan alkohol minimal 60 persen.
Dengan melalukan berbagai hal di atas, diharapkan penyebaran Covid-19 dapat diminimalkan dan bahkan dihentikan.